6 Tips Cangkok Mamey Sapote

Cara memperbanyak mamey sapote tidak gampang 6 Tips Cangkok Mamey SapoteCara memperbanyak mamey sapote tidak mudah. Entah itu menggunakan cara sambung pucuk, sambung susu, dan mencangkok.


Dari ketiga pilihan itu, cara sambung susu pada tumbuhan asal Amerika Tengah itu paling banyak dilakukan. Namun sambung susu butuh batang bawah yang compatible alias cocok. Contoh, jikalau batang bawah menggunakan pohon alkesah, pertumbuhannya lebih lambat. Sebab itu, cara mencangkok menjadi pilihan terbaik memperbanyak Pouteria sapota tersebut.


1. Cangkok mamey sapote dilakukan pada cabang horizontal dengan diameter batang 2-5 cm. Gunakan media tanah tanpa pinjaman pupuk.


2. Setelah 3 bulan, akar cangkok mulai keluar. Tunggu sampai akar cangkok tersebut lebih banyak, yaitu sekitar 3 bulan berikutnya. Setelah akar cukup banyak, potong cabang cangkok dari pohon induk.


3. Robek sedikit bungkus cangkokan tersebut, lantas celupkan akar cangkok ke dalam hormon perangsang tumbuh dengan konsentrasi 5 ml/liter.


4. Setelah ditiriskan, tanam bibit cangkok mamey sapote tersebut menggunakan polibag dengan media tanam terdiri atas sekam, tanah, dan pupuk sangkar (1:1:1). Lakukan penyiraman 2 hari sekali. Pohon itu diletakkan ditempat teduh sampai muncul tunas.


5. Pertahankan di polibag selama 3 bulan sampai daun kecil menjadi sampaumur dengan panjang daun sekitar 20 cm. Setelah itu pindahkan ke lubang tanam berukuran 1 m x 1 m x 1 m. Sebelum di tutup tanah, ditambahkan 30 kg pupuk sangkar dan 0,5 kg pupuk beragam NPK 15:15:15.


6. Berikan ajir dari bambu sebagai kawasan bersandar pohon berukuran kecil itu. Perawatan rutin dilakukan dengan memperlihatkan 30 kg pupuk sangkar dan 0,5 kg pupuk NPK setiap 6-7 bulan.


Belum ada Komentar untuk "6 Tips Cangkok Mamey Sapote"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel