Panduan Lengkap Cara Budidaya Jagung Berkualitas Tinggi Yang Benar
Panduan Lengkap Cara Budidaya Jagung Berkualitas Tinggi Yang Benar
Hai Sahabat…..Kali ini kita akan membahas wacana cara budidaya jagung. Berikut yakni klarifikasi secara lengkapnya.
Jagung atau Zea mays merupakan salah satu jenis tumbuhan pangan penghasil karbohidrat. Tanaman jagung mempunyai tinggi yang bervariasi mulai dari 2 m sampai 2,5 m bahkan ada yang mencapai ketinggian 12 m, tangkai batangnya beruas-ruas dengan ukuran sekitar 20cm/ruas, daun jagung tidak mempunyai tangkai tetapi mempunyai lebar sekitar 9 cm dengan panjang sekitar 120 cm.
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan: Plantae
Sub Divisi: Angiospermae
Kelas: Monokotil
Ordo: Poales
Famili: Poaceae
Genus: Zea
Spesies: Z. mays
Jagung biasanya dimanfaatkan untuk materi pangan,campuran pakan ternak, sebagai materi dasar tepung, sumber minyak pangan dll. Karena itu banyak orang yang membudidayakan jagung, Berikut yakni Cara budidaya Jagung :
Syarat tumbuh
Jagung sanggup tumbuh pada dataran tinggi atau rendah dengan curah hujan per bulan sekitar 85 mm sampai 200 mm, pH tanah sekitar 5,6 sampai 7,5, dan suhu udara ideal sekitar 23°C sampai 27°C. Jagung sanggup tumbuh pada semua jenis tipe tanah asal persediaan air dan unsur hara terpenuhi untuk pertumbuhan.
- Pembenihan
Bibit diperoleh dari biji jagung yang berasal dari tongkol jagung yang sudah tua, biji jagung bab tengah saja yang diambil kemudian di jemur sampai kering. Jika tidak belilah bibit yang mempunyai kualitas baik dan sudah mengalami perbaikan clan oleh pemerintah. Bibit yang baik yakni bibit yang mempunyai tingkat perkecambahan sekitar 85%. Kebutuhan bibit per hektar lahan yakni sekitar 25 kg.
- Lahan Tanam
Lahan Yang akan diperuntukan untuk menanam jagung sebaiknya di bersihkan dari gulma atau tumbuhan pengganggu dengan mengaplikasikan herbisida dengan takaran sekitar 3 L/hektar, kemudian tanah digemburkan dengan cara dibajak atau dicangkul. Setelah itu buatlah bedengan dengan lebar sekitar 25 cm sampai 30 cm, beri jarak antar bedeng semoga sanggup menjadi jalan masuk drainase atau perairan tanaman.
- Penanaman
Setelah bedengan siap, buatlah lubang tanam dengan kedalaman 3 cm sampai 5 cm dengan jarak antar lubang tanam yaitu sekitar 20 cm x 50 cm, 25 cm x 75 cm , atau 40 cm x 100 cm (tergantung jenis bibit, luas lahan dan lainnya), Kemudian isi setiap lubang dengan 1 atau 2 bibit jagung. Penanaman baik dilakukan pada ekspresi dominan penghijan atau simpulan ekspresi dominan penghujan.
- Perawatan tanaman
Perawatan juga perlu dilakukan semoga tumbuhan sanggup tumbuh dengan baik, hal yang dilakukan dalam perawatan tumbuhan yakni penyulaman atau mengganti tumbuhan yang mati atau tidak tumbuh dengan yang baru, penyiangan gulma, pengairandapat memakai Model genangan, Model alur (furrow), Model bawah permukaan (sub surface), Model pancaran (sprinkler), atau Model tetes (drip). Pengairan dilakukan 5 fase yaitu fase pertumbuhan awal, tahap vegetatif , fase berbunga, fase mengisi benih dan tahap pematangan . Pemupukan sesudah pupuk dasar dilakukan sebanyak 2 kali yaitu pada usia tumbuhan 10 hari dan 35 hari dengan takaran sekitar 350 kg NPK, 200 kg Urea SP-36 dan 100 kg KCl.
- Pemanenan
Jagung sanggup dipanen sesudah berumur sekitar 86 sampai 96 hari sesudah tanam. Dengan ciri-ciri Tanaman berwarna kekuningan, tongkolnya mempunyai biji penuh dengan rambut berwarna hitam dan kering, biji tongkol ditekan sudah keras dan kering, warnanya kuning mengkilat.
Demikian artikel pembahasan tentang”Panduan Lengkap Cara Budidaya Jagung Berkualitas Tinggi Yang Benar“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa
Belum ada Komentar untuk "Panduan Lengkap Cara Budidaya Jagung Berkualitas Tinggi Yang Benar"
Posting Komentar