Panduan Lengkap Cara Budidaya Ternak Burung Kacer Poci Bagi Pemula Agar Sukses

Panduan Lengkap Cara Budidaya Ternak Burung Kacer Poci Bagi Pemula Agar Sukses – Burung kacer poci atau sekoci yaitu salah satu jenis burung kacer yang mempunyai ciri khusus yaitu bab bulu dadanya berwarna putih. Penyebaran burung kacer poci ini yaitu di pulau Sumatera, Jawa Bali dan Kalimantan. Selain itu, burung ini mempunyai kualitas bunyi yang lebih jernih dibandingkan dengan kacer hitam atau lokal.


Cara Budidaya Ternak Burung Kacer Poci


Persiapan Kandang Burung Kacer Poci


Kandang yang perlu disiapkan sama menyerupai sangkar burung pada umumnya. Ukuran sangkar budidaya sanggup disesuaikan, siapkan sangkar berukuran lebih kecil untuk memjodohkan indukan dan sangkar yang berukuran lebih besar untuk mengkawinkan. Dalam sangkar disediakan beberapa hal ini diantaranya:


Bagian dasar sangkar diberi ganjal berupa kardus atau kain, semoga memudahkan proses pencucian kotoran.

Bagian dalam sangkar dibuatkan tenggeran semoga burung kacer poci sanggup bertenggger dan merasa tidak bosan.

Sediakan pula wadah menum dan makam dalam sangkar untuk memudahkan proses pinjaman pakan dan minum.

Pastikan selalu menutup pintu sangkar dengan rapat semoga burung tidak gampang kabur.


Pemilihan Indukan Kacer Poci


Pilihlah indukan kacer poci yang berkualitas baik semoga nantinya anak yang dihasilkan juga berkualitas. Secara umum, ciri-ciri indukan kacer poci yang berkualitas yaitu:



  • Baik indukan jantan ataupun betina dalam kondisi sehat, tidak terkerang penyakit.

  • Memiliki gerakan yang lincah dan aktif.

  • Ukuran betina akan lebih besar dari ukuran jantan.

  • Kedua indukan minimal berumue 1-1,5 tahun dan dalam masa produktif.

  • Warna bulu kedua indukan berwarna cerah memgkilap.

  • Suara kicauan keras dan melengking serta mempunyai ciri khas yang unik.


Cara Menjodohkan Indukan Kacer Poci


Cara menjodohkan indukan kacer poci yaitu:



  • Masukkan kedua indukan ke dalam sangkar yang berbeda. Kemudian dekatkan kedua sangkar semoga burung jantan dan betina saling berkenalan.

  • Selanjutnya, kalau keduanya sudah nampak sangat aktif dan mengelurkan kicaun terus menerus maka memasukkan kedua indukan ke dalam satu kandang. Jangan lupa siapkan pula sarang semoga nantinya betina sanggup pribadi meletakkan telurnya.

  • Perkawinan berlangsung secara alamiah, biasanya sesudah tamat kedua indukan akan menandakan perilaku agresif, terutama ketika induk betina akan bertelur biasanya ia tidak mau di dekati dan cenderung galak. Maka, pisahkan keduanya dan biarkan indukan betina berada dalam sangkar yang terpisah.


Perawatan Indukan dan Anakan Kacer Poci


Pakan yang sanggup diberikan pada indukan sanggup berupa voer khusus burung kicau yang sanggup didapatkan dipasar atau toko. Pemberikan pakan tersebut dilakukan minimal 3-4 kali dalam sehari dan jumlah pakan yanh diberikan disarankan bertahap saja. Sedangkan pakan yang diberikan pada anakan sanggup berupa pelet yang dilembutkan memakai air hangat dan diberikan dengan cara disuapkan (sepet). Hal ini dilakukan sampai anakan berusia 1 (satu) bulan dan sanggup makan sendiri.


Setiap hari burung harus dimandikan, hal ini bertujuan untuk menjaga kebersihan tubuh burung. Cara memandikan burung kacer poci ini yaitu dengan menyemprotkan air ke tubuh burung, kemudian biarkan ia bermain-main. Setelah itu, jangan lupa dijemur dari jam 7-9 pagi.


Bersihkan sangkar dari kotoran setiap hari, bersihkan wadah makan dan minum kemudian ganti air minumnya. Cuci sangkar setiap seminggu sekali semoga burung terhindar dari penyakit.


Demikian artikel perihal “Panduan Lengkap Cara Budidaya Ternak Burung Kacer Poci Bagi Pemula Agar Sukses“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa




Belum ada Komentar untuk "Panduan Lengkap Cara Budidaya Ternak Burung Kacer Poci Bagi Pemula Agar Sukses"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel