Pangkas Dan Potong, Srikaya Rajin Berbuah
Anda mempunyai tabulampot srikaya, tapi sedikit berbuah? Cobalah membuatnya rajin berbuah dengan cara pangkas dan potong. Itulah yang dilakukan Purnawanto di Kota Administratif Cimahi, Jawa Barat.
Purnawanto rutin memangkas srikaya semoga lebih banyak cabang. Harap mafhum cabang lebih banyak mendorong bunga lebih banyak muncul. Hal itu karena tumbuhan srikaya mempunyai dominansi apikal alias pertumbuhan ujung pucuk yang tinggi.
Tanpa pemangkasan, tumbuhan srikaya akan terus tumbuh memanjang tanpa percabangan. Kalaupun bercabang, sedikit sehingga bunga yang semestinya muncul di ujung cabang juga minim. Pada ketika dipangkas, dominansi apikal dihambat sehingga cabang lateral terbentuk dan tunas bunga terangsang muncul.
Pemangkasan terbaik dilakukan pada awal demam isu hujan karena peluang tumbuhan berbunga lebat lebih besar dibandingkan pada demam isu kemarau. Pada demam isu kemarau tumbuhan tanaman biasanya tidak mengalami pertumbuhan. Hasil fotosintesis disimpan untuk selanjutnya digunakan ketika demam isu hujan.
Sebab itu pemangkasan pada awal demam isu hujan menciptakan peluang srikaya berbuah lebat terbuka lebar. Sekadar pola tumbuhan srikaya berumur 1,5 tahun bisa menghasilkan 8-12 buah per pohon jika dipangkas memasuki demam isu hujan. Sebaliknya ketika demam isu kemarau jumlahnya hanya 4-5 buah.
Bagaimana cara memangkasnya? Untuk memacu munculnya tunas bunga, Purnawanto memotong 2-3 daun di ujung ranting dengan menyisakan sekitar setengah ruas jari tangkai daun. Biasanya berselang 3 hari tangkai daun itu mengering kemudian rontok. Dari bekas tangkai daun itu akan keluar tunas gres yang disusul bakal bunga. Agar tunas cepat muncul berikan tumbuhan pupuk NPK seimbang takaran 1,5 sendok makan.
“Waktu matang putik dan benangsari pada srikaya berbeda sehingga harus diberi perlakuan,” katanya. Perlakuan itu dengan cara memotong bunga kuncup memakai gunting. Pemotongan dilakukan setengah dari panjang bunga semoga tidak merusak putik dan benangsari. Pemotongan itu menjadikan masa putik dibuahi lebih panjang sehingga bisa menunggu sampai benangsari juga matang. Ciri putik matang, kepala putik berlendir. Pembuahan biasanya dengan dukungan angin dan serangga yang membawa benangsari matang.
Selang sebulan muncul bakal buah. Segera ulangi pemberian pupuk NPK seimbang dengan takaran sama setiap 2 pekan. Pastikan pula tumbuhan tidak kekurangan air dengan menyiram ketika padi dan sore hari. Bila kekurangan air bunga rontok dan pentil buah berwarna hitam kemudian gugur.
“Jangan lupa untuk menyeleksi buah. Satu cabang maksimal 2 buah,” kata alumnus Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya di Palembang, Sumatera Selatan itu. Berikutnya pascaseleksi, buah dibungkus dengan plastik transparan supaya tetap terkena sinar matahari sehingga penampilan mulus dengan corak hijau kekuningan.
Belum ada Komentar untuk "Pangkas Dan Potong, Srikaya Rajin Berbuah"
Posting Komentar