Bubur Kalifornia Atasi Cendawan
Betapa masygulnya Sri Rahayu tatkala menjumpai srikaya jumbo umur 2 tahun miliknya, batangnya membengkak, retak, serta mengeluarkan cairan kolam resin. “Pohonnya menyerupai mau mati, padahal sedang berbuah,” kata pehobi tabulampot di Jakarta Timur itu.
Yang menimpa Sri Rahayu juga dialami pehobi lain dengan komoditas berbeda. Maulana di Bogor, Jawa Barat juga pusing ketika menjumpai flora jeruk balinya berbatang menyerupai menimpa Sri Rahayu. “Mungkin gara-gara itu daunnya banyak menguning dan gampang rontok,” katanya.
Sejatinya kasus yang dialami Sri dan Maulana merupakan akhir serangan cendawan Phytophthora. Pada srikaya jumbo, cendawan itu gampang menjangkiti flora di atas umur 1,5 tahun. Gejala serangan cendawan yang kerap panggil penyakit blendok itu memang khas: batang bengkak, retak, dan keluar cairan (gum).
Serangan cendawan itu sanggup diatasi menggunakan bubur kalifornia. Bahan resepnya terdiri atas 1 kg serbuk sulfur yang bersifat anticendawan dan 2 kg serbuk kapur tohor. Kedua materi itu dicampur menjadi satu lantas dimasukkan ke dalam wadah kaleng berisi 10 liter air. Aduk sampai homogen, lantas rebus ramuan itu sampai mendidih, berwarna kuning kemerahan. Setelah dingin, pisahkan antara larutan dan endapan yang terbentuk.
Larutan bubur kalifornia digunakan dengan mengencerkan 200 ml larutan itu dengan 20 liter air. Siramkan sebanyak 1-1,5 liter di batang yang membengkak. Endapan bubur digunakan untuk mengolesi batang yang sakit. Ulangi perlakuan itu selang 2 hari selama sepekan. Dalam 1-2 pekan, penyebaran cendawan akan terhenti.
Belum ada Komentar untuk "Bubur Kalifornia Atasi Cendawan"
Posting Komentar