Durian Si Rouf Jawara Kontes Durian Fair 2016

Kriteria durian enak berdaging tebal dan legit serta ditopang rasa manis pas dengan bumbu sedikit pahit, menciptakan durian si rouf (nomor 6) dari Kecamatan Sigaluh, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, dinobatkan sebagai jawara kontes Durian Fair 2016 di Teras Berlian Blok M Square pada 27 Februari 2016. “Warna daging buah juga kuning menggoda,” kata Ir Karjono, juri dari Jakarta.

Kontes durian yang diikuti oleh 30 durian dari banyak sekali kawasan menyerupai Banjarnegara, Pandeglang, Semarang, dan Bogor itu mendaulat durian gondang, juga dari Kecamatan Sigaluh, Kabupaten Banjarnegara sebagai juara ke-2 (nomor 26) dan durian si fajar (nomor 10) asal Kecamatan Cadasari, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten di urutan ke-3.

“Para pemenang mempunyai kriteria manis dari aroma, tekstur, ketebalan daging, warna, hingga rasa,” ujar Dr M Reza Tirtawinata, juri dari Yayasan Durian Nusantara. Pada lomba itu wakil Walikota Jakarta Selatan, Irmansyah, menentukan durian si pandan dari Bogor Selatan sebagai terbaik di kategori khusus. Durian wong dari Kecamatan Baros, Kabupaten Pandeglang terpilih sebagai durian favorit oleh Mahfudin dari PD Pasar Jaya.

Yang menarik, para pemenang kontes mulai juara hingga urutan kelima dilelang kepada pengunjung yang memadati Durian Fair 2016 itu. Durian si rouf pun dibeli William, mania durian dari Jakarta Utara seharga Rp1,35-juta. “Saya pernah menghabiskan hingga Rp9-juta untuk merasakan semua durian terbaik di kontes,” katanya.

Panitia event organizer Trubus Cipta Swadaya, Rizky Fadhilah menjelaskan, harga itu memegang rekor untuk lelang durian kontes di tanahair. “Biasanya harga lelang durian juara tidak lebih dari Rp700.000 per buah,” ujarnya.

Bebeja.com yang mendukung program Durian Fair 2016 mengucapkan selamat kepada para pemenang lomba.

Bagikan Artikel ini