Kantong Tanam Vertikal Di Lahan Sempit

Ida Parwati di Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan memang menyukai berkebun. Pekarangan rumah yang tidak luas, sekitar 25 m2 disulapnya semenjak 2014 menjadi kebun mini untuk aneka jenis sayuran ibarat caisim, pakcoi sampai bawang daun. Ibu 2 anak itu menanam di dalam pot berdiameter 30 cm. “Panennya untuk kebutuhan sendiri,” ujar Ida.

Lahan sempit itu memang tidak sanggup banyak memuat tanaman. Sebab itu semenjak Februari 2016 Ida menerapkan sistem gres untuk menanam aneka sayuran itu.

Ia menanam menggunakan kantong tanam vertikal berukuran 60 cm x 75 cm yang berisi 6 kantong tanam. “Saya membelinya sebanyak 5 kantong vertikal,” ujarnya. Setiap kantong vertikal itu ditanami satu jenis sayuran.

Ida menuturkan pemakaian kantong tanam vertikal itu gampang dan praktis. “Saya tinggal mencantolnya ram besi,” katanya. Ram besi berukuran 3 m x 3 m sebanyak 2 buah sengaja ditempelkan di dinding oleh Ida sebagai kawasan sangkutan kantong tanam vertikal tersebut. “Setelah menggunakan kantong tanam terasa lebih lega meski tempatnya sempit,” tuturnya.

Bagikan Artikel ini