Cara Budidaya Rumput Gajah Untuk Pakan Ternak Yang Mudah Dan Praktis

Cara Tepat Budidaya Rumput Gajah Untuk Pakan Ternak Yang Mudah Dan Praktis

Hai Sahabat…..Kali ini kita akan membahas perihal Cara budidaya Rumput gajah Untuk Pakan Ternak. Nah, untuk lebih jelasnya mari simak pembahasan berikut ini.

Rumput Gajah (Pennisetum purpureum) yakni rumput bernutrisi tinggi berukuran besar yang biasanya dipakai untuk pakan ternak menyerupai sapi, kambing, gajah, dan lain-lain. Rumput gajah tumbuh dengan batang tebal dan keras,tegak lurus, merumpun lebat dengan tinggi sanggup mencapai sekitar 7 meter, mempunyai daun panjang, dan mempunyai bunga. Rumput gajah banyak dibudidayakan alasannya yakni ketahanannya terhadap cuaca panas. Rumput gajah tumbuh subur pada kawasan yang mempunyai ketinggian sekitar 2000 mdpl.

Klasifikasi ilmiah

Kerajaan: Plantae

(tidak termasuk): Angiospermae

(tidak termasuk): Monokotil

(tidak termasuk): Commelinids

Ordo: Poales

Famili: Poaceae

Bangsa: Paniceae

Genus: Pennisetum

Spesies: P. purpureum

Berikut adalah Cara Budidaya Rumput Gajah untuk Pakan Ternak:

a. Pengolahan Lahan Tanam

Pengolahan lahan tanam untuk membudidayakan tumbuhan rumput gajah baik dilakukan pada awal atau menjelang demam isu penghujan. Tanah pada lahan tanam dibersihkan terlebih dahulu dari rumput/tanaman liar atau gulma yang ada, sehabis lahan higienis lakukan penggemburan dengan cara dicangkul atau dibajak, kemudian ratakan kembali. Jika tanah mempunyai pH sekitar 4,5 sampai 5 maka perlu dilakukan pengapuran dengan kaptan sesuai dengan dosis.

Setelah tanah rata, buatlah lubang tanam berukuran sekitar 20×20 cm dan dengan kedalaman 20 cm sampai 25 cm. Kemudian setiap lubang diberi pupuk sangkar sekitar 0,5 kilogram/lubang tanam, kemudian campur dengan tanah sampai lubang terisi penuh.

b. Penanaman

Penanaman rumput gajah sanggup dilakukan dengan 2 cara, yaitu: dengan cara menanam anakan atau dengan cara stek.

Menanam dengan anakan

Menanam rumput gajah dengan anakan, sebaiknya mempunyai anakan yang tidak terlalu muda, mempunyai akar yang baik dan mempunyai pertumbuhan bagus. Jika akan ditanam dalam lubang tanam, sebelumnya bab atas anakan dipotong sampai tersisa sekitar 30 cm. Setiap lubang diberi 2 atau 3 batang anakan. Lalu timbun dengan tanah dan padatkan semoga tidak goyah bila terkena angin. Disarankan sehabis rumput ditanam eksklusif mendapat pengairan semoga tidak perlu melaksanakan penyulaman tumbuhan nantinya.

Menanam dengan cara stek

Menanam rumput gajah dengan cara stek, sebaiknya menentukan batang yang tidak terlalu muda, kemudianpotong batang dengan panjang sekitar 20 cm – 30 cm sampai terdapat sekitar 2-3 ruas setiap kepingan batang. Setelah itu tanam stek batang tersebut dalam lubang tanam yang telah diolah, setiap lubang diberi 2 batang stek rumput gajah, penanamannya dilakukan dengan menanam rumput gajah dengan posisi miring sekitar 30 derajat sampai 40 derajat dan 1 sampai 2 ruas batang masuk kedalam tanah sedangkan satu ruas batang berada di permukaan tanah. Setelah penanaman usahakan eksklusif lakukan pengairan dan bila tidak turun hujan maka harus dilakukan penyiraman.

c. Pemanenan

Setelah tumbuhan rumput gajah berumur sekitar 90 hari sehabis tanam, sanggup dilakukan pemanenan untuk pertama kalinya. Pemenenan selanjutnya sanggup dilakukan 60 hari sekali bila demam isu kemarau dan 40 hari sekali bila demam isu penghujan. Cara pemanenam rumput gajah yaitu dengan memotongnya setinggi 10-15 cm dari permukaan tanah. Untuk 1 hektar lahan sanggup menghasilkan sekitar 100 sampai 200 ton rumput gajah setiap tahunnya. Jika tumbuhan sudah berumur sekitar 4 sampai 6 tahun, tumbuhan rumput gajah sanggup diganti dengan tumbuhan yang baru.

Demikian artikel pembahasan tentang”Cara Budidaya Rumput Gajah Untuk Pakan Ternak Yang Mudah Dan Praktis“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa

Baca Artikel Lainnya: