Cara Memanen Buah Kopi Yang Tepat Agar Kualitasnya Tetap Terjaga
Cara Memanen Buah Kopi Yang Tepat Agar Kualitasnya Tetap Terjaga – Dalam budidaya kopi, Tanaman kopi biasanya akan mulai berbuah sehabis berumur sekitar 2,5-3 tahun untuk jenis kopi robusta dan 3-4 tahun untuk jenis kopi arabika. Tanaman kopi biasanya pada awal buah jumlahnya hanya sedikit dan biasanya akan mulai naik dan jumlahnya maksimal sehabis berumur sekitar 5 tahun.
Kopi jenis robusta dan arabika berbuah musiman. Jenis kopi robusta membutuhkan waktu sekitar 8-11 bulan dari mulai kuncup sampai matang sedangkan jenis kopi arabika membutuhkan waktu sekitar 6-8 bulan. bahwasanya ada jenis kopi yang sanggup berbuah seanjang tahun yaitu jenis kopi liberika.
Buah kopi tidak matang serentak, sehingga membutuhkan waktu yang usang untuk memanennya. Periode panen raya kopi berlangsung selama sekitar 4 sampai 5 bulan dengan frekuensi pemetikan buah kopi sanggup dilakukan sanggup dilakukan setiap 10-14 hari sekali.
Ciri Buah Kopi Yang Siap Panen
Buah kopi yang telah matang dan siap panen biasanya sanggup dilihat dari warna kulit buahnya. Buah yang telah siap panen yaitu buah yang telah matang penuh dengan warna kulit buah berwarna merah namun ada juga petani yang melaksanakan pemanenan kopi dikala buah masih berwarna kuning bahkan dikala masih hijau dengan banyak sekali alasan.
Tiap tingkat kematangan buah kopi menghasilkan karakteristik kopi yang berlainan. Berikut ini karakteristik buah kopi yang sanggup dilihat dari tingkat kematangannya:
Hijau dan Hijau Kekuningan, warna ini mengambarkan bahwa buah kopi masih muda. Jika dipetik bijinya mempunyai warna pucat keputihan dan keriput, arima dan postur yang dihasilakan massih sangat lemah. Sebaiknya buah yang masih berwarna ini jangan dipetik.
Kuning Kemerahan, warna ini mengambarkan bahwa buah kopi sudah mulai matang. Aroma dan postur yang dimiliki sudah mulai mantap, bijinya berwarna kaabuan. Buah kopi yang sudah berwarna ini sudah boleh di petik.
Merah Penuh, Warna ini menunjukan wahwa buah kopi telah matang sempurna. Buah kopi yang sudah berwarna ini mempunyai aroma da cita rasa yang mantap. Buah kopi yang sudah berwarna ini, sudah mantap untuk dipetik alasannya yaitu ini yaitu kondisi paling baik.
Merah Tua, warna ini menunjukan bahwa buah kopi telah kelewat matang. Biji buah kopi sudah cokelat atau kehitaman. aroma dan postur buah kopi yang sudah berwarna ini akan melai menurun terkasang mengeluarkan citarasa menyerupai amis tanah.
Selain dari warna kulit buah, memilih kematanag kopi sanggup diketahui dari kandungan senyawa gula yang ada pada daging buah kopi. Kopi yang sudah matang mempunyai kandungan senyawa gula yang relatif tinggi. Jika telah matang, buah kopi akan berdaging lunak dan berlendir serta berasa manis.
Pemetikan Buah Kopi
Buah kopi jenis arabika yang telah matang cenderung gampang rontok, maka jangan biarkan jatuh ke tanah alasannya yaitu sanggup menurunkan mutu kopi tersebut.
Pemetikan buah kopi dilakukan secara bertahap, tidak sanggup dilakukan secara serentak. Adapun beberapa cara pemetikan buah kopi, antara lain:
Pemetikan selektif
Pemetikan selektif yaitu pemetikan yang dilakukan hanya pada buah yang telah berwarna merah penuh atau telah matang sempurna. Sisanya dibiarkan untuk pemetikan selanjutnya.
Pemetikan setengah selektif
Pemetikan setengah selektif dilakukan pada semua buah dalam satu dompol. Syaratnya dalam dompolan tersebut terdapat buah yang telah berwarna merah penuh.
Pemetikan serentak
Pemetikan serentak atau petik racutan yaitu pemetikan dilakukan pada semua buah kopi dari semua dompolan, termasuk yang berwarna hijau dipetik habis. Biasanya pemetikan menyerupai ini dilakukan diakhir demam isu panen.
Lelesan
Pemanenan lelesan yaitu pemetikan kopi dengan cara memungut buah kopi yang gugur berjatuhan di tanah alasannya yaitu sudah kelewat matang.
Agar produktivitas tumbuhan kopi tetap terjaga, pemetikan kopi harus dilakukan dengan cara yang benar yaitu dengan cara memetik buah secara vertikal bukan merampas supaya tidak merusak tangkai buah sehingga akan kembali tumbuh pada tangkai tersebut
Sortasi buah kopi
Buah kopi yang telah dipetik disortir menurut kualitasnya. Pisahkan buah kopi dari kotoran dan pisahkan juga buah kopi yang cacat dan berpenyakit. Kemudian pilah buah yang merah dan mulus atau buah superior dari buah yang masih kuning atau hijau atau buah inferior. Pemisahan ini nantinya akan memilih grade kualitas mutu kopi.
Buah kopi yang telah disortasi harus segera diolah jangan disimpan terlalu lama. Penundaan pengolahan sanggup memicu reaksi kimia yang akan menurunkan kualitas atau mutu kopi.
Demikian artikel pembahasan tentang”Cara Memanen Buah Kopi Yang Tepat Agar Kualitasnya Tetap Terjaga”, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa
Belum ada Komentar untuk "Cara Memanen Buah Kopi Yang Tepat Agar Kualitasnya Tetap Terjaga"
Posting Komentar