Cara Menanam Kelengkeng Merah Dalam Pot (Tabulampot Kelengkeng Merah) Agar Cepat Berbuah Lebat

Cara Menanam Kelengkeng Merah Dalam Pot (Tabulampot Kelengkeng Merah) Agar Cepat Berbuah Lebat – Kelengkeng merah atau Ruby Longan (Dimocarpus longan) yakni salah satu jenis kelengkeng, namun kelengkeng ini bukan hasil persilangan tapi hasil mutasi gen. Gen kelengkeng abiasa yang berwarna cokelat mengalami mutasi gen alasannya yakni dampak radiasi sinar kosmik berupa elektron, proton dan energi atom yang menjadikan perubahan pada atanaman kelengkeng. Tidak hanya buahnya yang berwarna merah, daun, tangkai, daun dan bunganya juga mengalami perubahan warna menjadi kemerahan.

Kelengkeng merah ini populer dengan kemampuan adaptasinya yang baik. Tanaman kelengkeng merah ini sanggup tumbuh subur pada tempat daratan tinggi maupun dataran rendah dengan tingkat keasaman atau pH tanah sekitar 5,5-5,6. Iklim yang cocok untuk menanam kelengkeng merah yaitu tipe iklim B atau iklim basah, iklim D atau iklim sedang, dan tipe C atau iklim agak basah.

Kelengkeng merah ini mempunyai rasa manis yang mencapai level 21 briks. Daun tumbuhan kelengkeng merah mengalami perubahan warna pada masa pertumbuhannya, ketika daunnya masih muda berwarna cokelat kemerahan, lalu menjadi hijau ketika sampaumur dan kembali berwarna cokelat kemerahan ketika daun sudah tua.

Cara Menanam Kelengkeng Merah Dalam Pot (Tabulampot Kelengkeng Merah)

Persiapan Bibit Kelengkeng Merah

Pilih bibit kelengkeng merah yang segar dan mempunyai daun yang rimbun, mempunyai akar banyak dan basah, batang yang kuat, sambungan yang bagus, serta daun yang segar. Disarankan, pilih bibit kelengkeng merah dari perbanyakan okulasi. Jika tidak ingin repot, maka bibit kelengkeng merah di toko bibit.

Persiapan Media Tanam Kelengkeng Merah

Pada umumnya, media tanam yang sering dipakai untuk menanam kelengkeng diantaranya tanah, sekam bakar, moss, pasir dan kompos atau pupuk kandang. Bibit lengkeng merah akan tumbuh dengan baik pada tanah liat berpasir, untuk itu pilihan media tanam yang dipakai sanggup memakai gabungan tanah, pasir, pupuk sangkar dan sekam dengan perbandingan 2:1:1:1.

Pemilihan Pot Tanam

Pilih pot yang ukurannya sesuai dengan tanaman. Pot tersebut sanggup terbuat dari materi plastik, seng, atau pot kayu. Pemilihan materi pot tersebut lebih tergantung pada selera anda.

Menanam Kelengkeng Merah Dalam Pot

Jika semua sudah siap segera lakukan penanaman. Siapkan media tanam dan pot, media tanam yang dipakai merupakan gabungan antara tanah, pasir, pupuk kandang, sekam bakar, moss dengan perbandingan tertentu. Setelah itu, isi pot dengan gabungan media tanam tersebut.

Pastikan ketinggian media tanam sekitar ½ dari ketinggian pot. Lalu, ambil bibit lengkeng yang akan ditanam, lepaskan polybag dengan cara mengguntingnya Usahakan media tanam dalam polybag tidak tumpah atau pecah ketika melepas polybag, sehingga akar dan media tanamnya masih menyatu.

Masukkan bibit lengkeng ke dalam pot dengan posisi di bab tengah. Tambahkan media tanam sampai mendekati bibit pot sehingga akar dan media tanam bibit tertutup semuanya.

Pasang ajir biar tumbuhan tidak gampang roboh atau tumbuhan akan tumbuh tegak. Ikat ajir bersama dengan batang tumbuhan dengan memakai tali rafia.

Untuk mencegah adanya serangan hama atau penyakit, sebaiknya taburi dengan furadan sesuai dengan takaran anjuran. Siram tumbuhan sampai air keluar dari bab bawah pot.

Tempatkan tumbuhan di tempat yang agak teduh. Biarkan tumbuhan berada di tempat teduh sampai tumbuh tunas baru. Setelah itu, pindahkan tabulampot ke tempat yang mendapat sinar matahari secara langsung.

Perawatan Tanaman Kelengkeng Merah Hingga Panen

Lakukan penyiraman setiap dua hari sekali sebanyak 1-2 gayung saja. Penyiraman berlebihan bisa menjadikan akar terendam, busuk, bercacing, sampai tumbuhan mati.

Setiap seminggu sekali siramkan vitamin sebanyak 1 ml per liter air selama 3 ahad berturut-turut.

Saat tumbuhan berumur sebulan berikan pupuk NPK seimbang dengan perbandingan 20:20:20 dengan takaran 0,75 gram per liter air. Selanjutnya, semprotkan rutin seminggu 2 kali sampai tumbuhan berumur 5-6 bulan atau tajuknya rimbun. Pangkas tajuk biar percabangan tumbuhan bagus.

Setalah tumbuhan berumur 6 bulan, semprotkan pupuk cair NPK yang mengandung kadar fosfor dan kalium tinggi dengan perbandingan (6:30:30) berdosis 0,7 ml per liter air. Aplikasikan ini setiap ahad sampai tumbuhan berbunga dan calon buah muncul.

Jika sudah muncul calon buah, hentikan pemupukan dan lanjutkan kembali ketika buah seukuran kacang tanah. Buah kelengkeng merah sanggup dipanen jikalau mengeluarkan aroma khas kelengkeng.

Jika pohon buah kelengkeng merah sudah mulai besar dan siap berbuah, lakukan proses pemangkasan. Hal ini bertujuan untuk mempercatik dan mempercepat pembuahan.

Selain itu, lakukan pergantian pot setiap setahun satu kali, hal ini bertujuan biar tumbuhan lengkeng tetap produkif alasannya yakni mendapat nutrisi dari media tanam yang baru.

Demikian artikel pembahasan tentang”Cara Menanam Kelengkeng Merah Dalam Pot (Tabulampot Kelengkeng Merah) Agar Cepat Berbuah Lebat“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa

Baca Artikel Lainnya