Cara Menanam dan Merawat Tanaman Hias Bunga Walisongo Bagi Pemula

Cara Menanam dan Merawat Tanaman Hias Bunga Walisongo Bagi Pemula – Bunga walisongo yaitu salah satu jenis tumbuhan hias yang berfungsi menetralkan polusi udara. Ciri tumbuhan walisongo ini yaitu mempunyai daun dengan warna kombinasi hijau dan putih kekuningan dengan bentuk menjari menyerupai daun singkong namun dalam ukuran yang lebih kecil.


Tanaman walisongo mempunyai banyak jenis dan bentuk. Ada yang berdaun bergelombang, lonjong, ramping, dan juga runcing. Tanaman ini termasuk dalam golongan tumbuhan perdu yang cukup langkah di Indonesia. Harga tumbuhan walisongo ini di pasaran masih relatif mahal jikalau dibandingkan dengan bunga hias lainnya, terlebih bunga Walisongo import.


Cara Menanam dan Merawat Tanaman Hias Walisongo


Cara Menanam Bunga Walisongo


Ada 3 (tiga) cara menanam bunga walisongo ini yaitu cara stek, cangkok, atau dengan berbagi biji. kali ini kita akan membahas perihal cara menanam bunga walisongo dari bibit stek pucuk, berikut selengkapnya:


Pertama, siapkan terlebih dahulu media tanam yang dibutuhkan. Disarankan untuk menambahkan unsur hara ke dalam media tanam yang akan dipakai tersebut biar nantinya sanggup merangsang pertumbuhan akar menjadi lebih cepat. Media tanam yang perlu disiapkan yaitu gabungan pasir malang, pupuk kompos/pupuk kandang, dan sekam bakar dengan perbandingan 2 : 1 : 3, kemudian diamkan selama 1 hari biar nutrisi dalam pupuk tersebut sanggup terserap sempurna.


Selanjutnya, potong cabang bunga Walisongo dengan panjang sekitar 15-30 cm dengan memakai pisau atau gunting tanaman, disarankan untuk mensterilkan alat pemotong tersebut terlebih dahulu biar tumbuhan tidak terjangkit hama serta penyakit yang mungkin terbawa oleh alat potong. Pilih juga batang tumbuhan yang sehat serta tidak terlalu tua.


Jika sudah dipotong, olesi permukaan batang dengan memakai fungisida atau zat perangsang tumbuh. Lalu, tanam pada media tanam sementara, beri sedikit air untuk menjaga kelembapannya, tempatkan bibit bunga Walisongo tersebut di daerah yang teduh


Apabila bibit bunga Walisongo telah kuat, maka bibit sanggup dipindahkan ke media tanam permanen.


Cara Merawat Tanaman Hias Walisongo


Karena ditempatkan di dalam ruangan, penyiraman sanggup dilakukan dua hari sekali dengan penyiraman secukupnya saja. Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tumbuhan walisongo ini, maka sanggup dilakukan pemupukan. Pemupukan ini daat dilakukan dengan memakai pupuk kompos atau pupuk organik.


Jika tumbuhan terlalu rimbun atau terlalu tinggi, sanggup dilakukan pemangkasan. Jika tumbuhan sudah tumbuh besar lakukan repoting atau pemindahah tumbuhan ke pot yang lebih besar.


Demikian artikel pembahasan perihal “Cara Menanam dan Merawat Tanaman Hias Bunga Walisongo Bagi Pemula“,  semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa




Belum ada Komentar untuk "Cara Menanam dan Merawat Tanaman Hias Bunga Walisongo Bagi Pemula"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel