Panduan Lengkap Cara Ternak dan Merawat Burung Prenjak Lumut Bagi Pemula Agar Sukses
Panduan Lengkap Cara Ternak dan Merawat Burung Prenjak Lumut Bagi Pemula Agar Sukses – Prenjak lumut merupakan salah satu jenis burung prenjak yang banyak dijadikan sebagai burung peliharaan untuk burung kicauan. Ciri-ciri burung prenjak lumut ini ialah mempunyai ukuran lebih kecil dari jenis burung prenjak lainnya. Burung ini mempunyai bulu sayap, punggung dan ekor berwarna hijau lumut. Sedangkan bab dahinya berwarna merah.
Prenjak lumut mempunyai bunyi sangat lantang, kicaunya yang terdengar merdu dan keras. Semakin lantang dan nyaring bunyi kicaunya maka semakin indah pula kicaunya. Prenjak lumut jantan memang mempunyai bunyi kicauan yang cukup lantang dan bunyi tembakannya juga sanggup dimanfaatkan untuk masteran jenis burung kicauan lainnya.
Cara Budidaya Burung Prenjak Lumut Bagi Pemula
Persiapan Kandang Ternak Burung Prenjak Lumut
Lokasi budidaya burung prenjak lumut dipilih yang jauh dari kebisingan, polusi, terhindar dari hujan dan juga bersahabat dengan sumber air.
Kandang yang perlu disiapkan ialah sangkar yang terbuat besi atau kayu dengan atap tertutup dengan ukuran sangkar 60 cm x 90 cm x 90 cm. Dalam sangkar perlu ditanami tumbuhan semak menyerupai rumput gajah ataupun tumbuhan serai. Pastikan sangkar mempunyai sanitasi yang baik dan mempunyai suhu sekitar 25°C – 27°C. Selain itu, beri sarang- sarangan di setiap pojok sangkar dan jangan lupa untuk memberi wadah air, wadah makan, dan angkringan di setiap sudutnya.
Pemilihan Indukan Burung Prenjak Lumut
Indukan burung prenjak lumut sanggup kalian peroleh dengan membelinya di toko burung. Pilih burung prenjak lumut yang sudah usang berada di dalam sangkar minimal selama 3-5 hari, semakin usang semakin baik.
Pastikan indukan jantan mempunyai bunyi nyaring dan sangat sering berkicau untuk menghasilkan anakan dengan hasil kicauan lebih nyaring. Selain itu, pastikan indukan sudah memasuki usia produktif, sehat, tidak cacat dan lincah.
Cara Menjodohkan Indukan Prenjak Lumut
Setelah indukan jantan dan betina burung prenjak lumut dipilih, maka lakukan proses menjodohkan atau mengawinkan. Masukkan 3- 7 ekor indukan betina dan jantan dalam jumlah perbandingan yang sama.
Perhatikan setiap hari dan biarkan prenjak jantan dan betina saling berdekatan. Pastikan semua burung mendapat pasangan masing- masing, bergotong-royong akan lebih gampang jikalau sudah membeli indukan sepasang demi sepasang. Apabila indukan jantan dan betina sudah saling berdekatan tandanya perjodohan berhasil dan sanggup dilakukan perawatan sampai ada telur pada tiap sarang.
Beberapa ahad bahkan beberapa hari sehabis kawin, sanggup dilihat telur- telur prenjak lumut yang mulai dierami induknya. Pada fase ini pastikan mulai dari semak, pakan, sampai kebersihan sangkar harus selalu terjaga.
Telur akan menetas pada hari ke 11, selama 2-3 ahad biarkan anakan burung prenjak lumut di dalam kandang. Kalian sanggup memindahkan dan memanen anakan prenjak lumut sehabis burung berumur 1-2 bulan.
Cara Merawat Burung Prenjak Lumut
Agar burung tidak gampang terjangkit penyakit, lakukan pencucian dan penyemprotan sangkar setiap pagi atau sore secara rutin. Selain itu jaga kebersihan burung dengan memandikannya secara rutin setiap pagi dengan cara disemprot air, sehabis dimandikan, burung dijemur selama sekitar 1 jam.
Lakukan pengecekan tiap hari untuk menyelidiki kesehatan burung prenjak lumut, jikalau ada yang sakit maka segera pisahkan dengan yang lain.
Makanan yang sanggup diberikan sebagai pakan burung prenjak lumut ialah voer yang diberikan setiap pagi. Selain pakan, berikan minum. Ganti air minum secara rutin setiap pagi.
Demikian artikel perihal “Panduan Lengkap Cara Ternak dan Merawat Burung Prenjak Lumut Bagi Pemula Agar Sukses“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa
Belum ada Komentar untuk "Panduan Lengkap Cara Ternak dan Merawat Burung Prenjak Lumut Bagi Pemula Agar Sukses"
Posting Komentar