Jus Ubi Jalar Ungu Untuk Kulit Mulus Dan Kencang

Penuaan dini selama ini selalu terkaitkan dengan kondisi kulit ibarat kulit wajah keriput, mengendur, pori-pori membesar, dan muncul bercak-bercak hitam. Penuaan dini terutama bagi kaum hawa merupakan masalah.

“Bagi saya manis itu tetap perlu meski bukan sesuatu yang mutlak,” ujar Almira (33 tahun). Ibu 1 anak itu semenjak 6 tahun menggunakan produk kecantikan antiaging alias pencegah penuaan dini.

Sejatinya proses penuaan sanggup berlangsung lebih cepat akhir polusi udara, acara fisik berat, dan paparan sinar matahari. Ketiga faktor itu memicu timbulnya stres oksidatif, biang kerok penuaan dini. ketiga faktor itu pula yang menciptakan radikal bebas di badan meningkat. Radikal bebas itu menjadikan kerusakan sel-sel tubuh, termasuk sel kulit. Penangkal radikal bebas ialah antioksidan.

Secara alami ubijalar ungu berlimpah antosianin, sumber antioksidan. Khasiat ubijalar ungu sebagai antipenuaan sampai menciptakan kulit segar dan mulus sudah terbukti. Itu dibuktikan oleh Dr dr I Made Jawi Mkes, pengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Denpasar, Bali. Ia bersama Prof Dr Dewa Suprapta MSc pada 2008 ketika meneliti khasiat antioksidan ubijalar ungu untuk mencegah stres oksidatif.

Dari penelitian menggunakan mencit itu terlihat terjadi kenaikan kadar malondialdehid (MDA)-indikator radikal bebas-pada darah, hati, jantung, dan usus pada mencit uji. Namun, kelompok mencit yang menerima asupan ekstrak ubijalar ungu justru mengalami penurunan MDA dibandingkan kelompok kontrol. Bahkan kemampuan ekstrak jus ubijalar ungu dalam menurunkan MDA dinilai lebih baik daripada vitamin E.

Menurut Dr dr Anak Agung Gde Putra Wiraguna SpKK proses penuaan terjadi semenjak usia 20 tahun. Polusi udara menjadi faktor penting yang memicu penuaan. Wiraguna menyarankan konsumsi ubijalar ungu sedini mungkin sebelum muncul duduk masalah pada kulit. “Jus ubijalar ungu hanya mencegah penambahan keriput,” ujar ayah 2 anak itu.

Dokter seorang jago kulit dan kelamin itu bahkan menyarankan 80% pasiennya yang didominasi kaum hawa untuk rutin mengonsumsi jus ubijalar ungu dan seluruhnya memberik respon kasatmata sesudah 1-2 bulan konsumsi. Bahkan pasien di atas umur 40 tahun mencicipi hasil lebih memuaskan, kulit terasa kencang. “Konsepnya manis di usianya, bukan kembali muda,” ujar doktor pertama antiaging di Indonesia itu.

Bagikan Artikel ini