Produksi Telur Antikanker
Para peneliti dari Rural Development Administration (RDA) di Korea Selatan berhasil berbagi telur yang mengandung zat antikarsiogenik alias antikanker. Caranya mereka memasukkan pigmen likopen dari tomat Lycopersicum esculentum pada pakan ayam petelur.
Riset Sanjiv dan Rao perihal khasiat likopen ibarat tertuang dalam Canadian Medical Association Journal Volume 163 (6) pada 2000 mengambarkan pigmen likopen mempunyai kemampuan meredam oksigen tunggal dua kali lebih baik daripada betakaroten dan sepuluh kali lebih baik daripada alfatokoferol.
Likopen tersebut berperan sebagai antioksidan dan kuat dalam menurunkan resiko banyak sekali penyakit kronis termasuk kanker ibarat kanker payudara, kanker prostat, dan kanker ovarium.
Para peneliti dari Rural Development Administration memanfaatkan tomat-tomat apkir yang tidak lolos sortir ibarat rusak atau terlalu matang. Tomat-tomat itu dikeringkan lantas dibentuk menjadi tepung. Sebanyak 25 gram tepung tomat itu selanjutnya dicampurkan dengan 1 kg pakan ayam.
Riset itu mengatakan ayam yang rutin menerima pakan mengandung likopen, rata-rata akan mempunyai 43 mikrogram kandungan likopen di telur. Kehadiran likopen juga sanggup menambah ketebalan kerabang sehingga bisa mengurangi kerusakan telur dikala pengangkutan.
Peneliti dari Rural Development Administration yakin jikalau temuan itu gampang dipraktekkan oleh peternak sehingga mereka sanggup memproduksi telur antikanker yang otomatis akan meningkatkan nilai tambah telur itu ibarat sudah terjadi pada telur omega 3 dan 6.
Untuk mendukung temuan itu, dua institusi ialah The National Institute of Animal Science dan Gyeongnam National University Science & Technology dikala ini berupaya berbagi teknologi sempurna guna supaya peternak gampang memproduksi pakan ayam mengandung likopen.
Belum ada Komentar untuk "Produksi Telur Antikanker"
Posting Komentar