Buahkan Jambu Air Citra

Sekali melihat sosok dan mencicip jambu air citra, Widyasari, pehobi flora buah di Bekasi, Jawa Barat, eksklusif kepincut. Ibu 2 anak itu balasannya membeli bibit jambu gambaran setinggi 1 m pada medio 2012 dan menanamnya di drum. Hampir 1,5 tahun berlalu tapi jambu air gambaran itu belum mengambarkan tanda akan berbuah.

Sejatinya jambu air gambaran yang ditanam Widyasari merupakan inovasi Dr Ir M Reza Tirtawinata pada 1990 di Anyer, Provinsi Banten. Keunggulan jambu air yang justri dikebunkan besar-besaran di Thailand itu terletak pada sosok buah besar kolam lonceng dengan bobot 100-250 gram/buah. Kulit buahnya mulus mengilap berwarna merah menyala dengan daing buah empuk, manis, dan tanpa biji.

Berbeda dengan Anto di Bogor, 3 drum jambu air gambaran yang dipeliharanya rajin berbuah. Menurut Anto flora jambu air tumbuh optimal di tempat beriklim kering dengan ekspresi dominan kemarau di atas 4 bulan. Meski menyukai iklim kering, tapi jaminan air mesti mencukupi. “Tanaman jambu air sangat membutuhkan air, terutama menjelang berbunga dan berbuah,” katanya.

Anto tidak mempunyai diam-diam khusus untuk membuahkan jambu air citra. Ia menggunakan media tanam berupa gabungan tanah, pupuk sangkar kambing yang difermentasi dengan EM4, serta sekam padi. Komposisi materi media itu 3:2:1. Agar jambu air gambaran subur, Anto rutin menawarkan 1 kg pupuk sangkar per drum saban bulan. Pehobi ayam hias itu juga rajin menaburkan masing-masing 3 sendok makan NPK dan KCl per drum sepekan sekali.

Menurut Anto ia juga rutin melaksanakan pemangkasan. Harap mafhum pemangkasan akan memunculkan percabangan, membentuk tajuk pohon, dan merangsang pembungaan. Anto melaksanakan pemangkasan pertama dikala flora berumur 4 bulan. Pemangkasan diawal itu dilakukan untuk membentuk tajuk sehingga terbentuk referensi 1-3-7, adalah 1 cabang utama, 3 cabang primer, dan 7 cabang sekunder. Berikutnya setiap 3 bulan Anto melaksanakan pemangkasan ringan. “Perlu diingat tinggi flora dipertahankan maksimal 2,5 meter,” ujarnya.

Ayah satu anak itu juga sesekali melaksanakan penyemprotan pupuk mengandung hormon untuk merangsang pembungaan. Ia akan menentukan pupuk dengan kadar fosfor (P) tinggi. Nah penyemprotan dilakukan 10-12 hari sekali sampai flora mulai memunculkan bunga. Dengan perlakuan itu terbukti tabulampot jambu air gambaran milik Anton tidak sulit berbuah.

Bagikan Artikel ini