Resep Tuntaskan Batu Empedu

Wijaya (51 tahun) di Tangerang, Provinsi Banten dan Nani Setiaji (42 tahun) di Utankayu, Jakarta Timur mempunyai kebiasaan serupa: menyukai konsumsi kuliner berlemak dan gorengan.

“Sudah jadi santapan sehari-hari,” ujar Nani. Hal sama dilakukan Wijaya, terutama menjelang tidur malam. Walhasil dengan contoh makan itu, keduanya menderita obesitas alias kegemukkan: Nani (78 kg) dan Wijaya (89 kg).

Semua berjalan normal sampai keduanya didera kesakitan pada sebelah kanan atas perut ke arah punggung. “Tubuh gampang berkeringat, mual, dan gampang lemas,” ujar Wijaya.

Singkat kata, pehobi tanaman buah itu perlu menjalani ultrasonografi pascakonsultasi dokter. Hasilnya? biang keladi kesakitan Wijaya ialah 2 watu berukuran 1-1,5 cm yang menggantung di dalam kantong empedu. Pun Nani yang mempunyai sebuah watu berukuran 2 cm. Keduanya menolak operasi yang disarankan dokter.

minyak-zaitunSejatinya watu empedu atau watu kolesterol tersebut sanggup terjadi alasannya ialah endapan kolesterol (warna kuning), pigmen bilirubin (kehitaman), dan garam kalsium (kecokelatan). Persentase endapan kolesterol paling secara umum dikuasai di atas 80%. Pemicu watu kolesterol tersebut antara lain kebiasaan menyantap kuliner berlemak.

Kehadiran watu empedu itu otomatis sanggup menghambat pedoman empedu yang ditandai rasa sakit ibarat dialami Wijaya dan Nani. Jika kondisi parah, watu empedu itu bahkan mengakibatkan peradangan dan mengganggu sistem pencernaan secara keseluruhan alasannya ialah boleh jadi cuilan watu empedu itu menyangkut di hati serta menyumbat terusan empedu. Yang disebut terakhir akan mengakibatkan rasa sakit hebat.

Kesembuhan Wijaya dari watu empedu diperoleh sehabis mendengarkan dan menjalani nasehat sang nenek. Bahan yang digunakan itu gampang diperoleh dengan harga terjangkau. Berikut resep yang digunakan Wijaya.

Resep Mengeluarkan Batu Empedu

Bahan: Sari buah apel atau apel segar, garam inggris (epsom salt), minyak zaitun (olive oil), dan sari jeruk

Cara pemakaian:

1. Pada hari ke-1 sampai ke-5, minum 4 gelas sari buah apel berbeda waktu setiap hari. Pilihan lain dengan konsumsi 4-5 apel segar. Apel berguna melembutkan watu empedu. Konsumsi sari buah apel atau apel segar sebaiknya 40-60 menit sebelum makan. Selama masa ini makanlah ibarat biasa.

2. Pada hari ke-6, selepas pukul 17.00 tidak mengonsumsi makanan. Pada pukul 18.00, konsumsi satu sendok teh garam inggris yang dilarutkan dalam segelas air hangat. Pada pukul 20.00, ulangi hal sama. Garam inggris akan menciptakan elastis pembuluh-pembuluh darah di kandung empedu.

3. Pukul 22.00 buatlah minuman di cangkir yang separuhnya berisi minyak zaitun (olive oil) dan sisanya sari jeruk untuk penghilang mual. Aduklah rata sebelum dikonsumsi. Minyak zaitun berfungsi untuk melumasi watu empedu sekaligus akan menciptakan watu empedu lancar keluar dikala buang air besar pada esok harinya.

Bagikan Artikel ini