Kulit Apel Minimalisir Keputihan Perempuan

Kulit apel seringkali menjadi belahan pertama yang dibuang ketika mengonsumsi apel segar. Padahal, kulit apel menyimpan khasiat, terutama bagi perempuan. “Rutin konsumsi kulit apel sanggup mencegah keputihan perempuan,” ujar Maya Shafira di Surabaya, Jawa Timur.

Perempuan 34 tahun itu rajin mengonsumsi 1-2 butir apel tanpa membuang kulit, saban 2 hari sekali. Walhasil semenjak 2013 Maya jarang mengalami keputihan.

Keputihan karena cendawan Candida albicans memang menjadi momok bagi kaum hawa. Keputihan tersebut terpicu karena aneka macam sebab, antara lain oleh stres berlebihan. Penyakit yang kerap dipanggil sebagai kandidiasis vaginalis itu bahkan dialami sekitar 75% wanita usia produktif.

Kulit apel diketahui mempunyai beberapa senyawa fitokimia turunan polifenol seperti katekin, kuersetin, phloridzin, dan asam klorogenik. Senyawa katekin, contohnya termasuk golongan flavonoid. Golongan flavonoid tersebut mempunyai kemampuan sebagai anticendawan.

Riset Sitty Nurul Magfirah dari Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin di Makassar, Sulawesi Selatan pada 2015 menawarkan dampak minimalis ekstrak kulit apel manalagi terhadap pertumbuhan Candida albicans yang dijumpai pula di mulut. Meski demikian riset peneliti dari Cornell University di Ithaca, New York, Amerika Serikat mengungkap tugas senyawa triterpenoid pada apel untuk mendongkrak imun tubuh, terutama dipicu stres yang menjadi salah satu penyebab keputihan.

Bagikan Artikel ini