Si Cepat Bongsor Ikan Mas Marwana

Ingin beternak ikan mas yang cepat bongsor? Ikan mas marwana sanggup menjadi pilihan tepat. Ikan mas jenis gres yang diproduksi oleh Balai Pengembangan dan Pemacuan Stok Ikan Nila dan Mas (BPPSINM) Wanayasa semenjak 2013 tersebut telah dilepas sebagai varietas unggul menurut keputusan Menteri KKP Nomor 27/KEPMEN-KP/2016.

Selain cepat bongsor, sejumlah keunggulan menempel pada ikan mas marwana menyerupai proporsi badan lebih panjang, tahan penyakit koi herpes virus (KHV), serta serangan basil Aeromonas hydrophyla, momok peternak ikan mas. Keistimewaan itu merupakan warisan genetik beberapa ras unggul yang terpilih menjadi indukan menyerupai ikan mas wildan, rajadanu, kuningan, dan majalaya.

Saat ini ikan mas yang dibudidaya rata-rata mencapai bobot 200 gram ketika menginjak umur 6 bulan. Namun pada ikan mas marwana bobot serupa itu tercapai di umur 4 bulan karena cepat bongsor. Sebab itu ikan mas marwana mempunyai umur panen lebih pendek sehingga konversi pakan pun lebih rendah.

Rasio konversi pakan (FCR-feed converstion ratio, red) lebih efisien 29,16% dibandingkan ikan mas biasa. Jadi, 1 kg pakan sanggup menghasilkan 0,29 kg daging ikan marwana yang gurih. Selanjutnya, panjang badan ikan mas marwana pada umur 4 bulan mencapai 21,5-33 cm. Ketahanan terhadap penyakit KHV serta basil aeromonas mencapai 90% kali serta 50% lebih tinggi dibandingkan ikan mas biasa.

Yang menarik, riset Siti Nor Leli dari Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Airlangga pada 2017 mengungkapkan dengan pemijahan induk 1:1 (jantan dan betina) sanggup diproduksi sampai 97.590 butir telur/kg induk dengan tingkat fertilitas 79,56%, serta ketahan hidup larva berumur 14 hari sebesar 46,67%.

Bagikan Artikel ini