Panduan Lengkap Cara Budidaya Menanam Bawang Kalimantan Bagi Pemula
Panduan Lengkap Cara Budidaya Menanam Bawang Kalimantan Bagi Pemula – Bawang Kalimantan ialah sebutan untuk bawang orisinil local yang mempunyai ukuran kecil kecil serta juga aroma yang lebih tajam dan berasa lebih pedas.
Varietas bawang Kalimantan banyak dibudidayakan di tempat dataran tinggi sampai rendah. Selain itu, kualitas bawang dan ketahanannya dari serangan penyakit yang menciptakan bawang kalimantan dipilih sebagai komoditas unggulan dan pilihan.
Cara Budidaya Menanam Bawang Kalimantan Bagi Pemula
Persiapan Bibit Bawang Kalimantan
Pilihlah benih yang berkualitas baik, tidak terpapar hama dan penyakit, serta mempunyai ukuran umbi yang besar, berisi dan tidak kering.
Setelah benih bawang kalimantan siap, potong bab atas atau pucuk benih 1-2 cm kemudian buang kotoran dan juga lapisan yang kering atau kotor pada umbi. Selanjutnya, umbi tersebut direndam dalam larutan fungisida 15 g/liter selama 15-30 menit kemudian angkat dan keringanginkan benih.
Selanjutnya simpan atau letakkan umbi benih pada ruangan dengan suhu 27-28% celcius juga kedap cahaya (tidak ada cahaya matahari masuk), hal ini bertujua untuk merangsang pembentukan tunas pada umbi. Biarkan selama 5-7 hari sambil dilakukan penyiraman untuk mempertahankan kadar air pada umbi.
Setelah tunas mulai tumbuh maka sanggup pribadi dipindahkan ke lahan tanam. Buang dan pisahkan umbi yang busuk atau rusak juga tidak tumbuh tunasnya.
Persiapan Lahan Tanam Bawang Kalimantan
Lahan tanam yang akan ditanami bawang kalimantan dibentuk dalam bentuk bedengan dengan berukuran ideal 1x 5 meter tinggi 30 cm.
Tanah pada lahan tanam dicangkul dan digemburkan kemudian kemudian dibentuk lubang tanam dengan kedalaman 20-25 cm . Kemudian tambahkan pupuk sangkar 1-2 kg pupuk kotoran binatang atau kompos kering kedalam lubang tanam. Diamkan selama 1 ahad kemudian sanggup dilakukan penanaman ke lahan.
Cara Menanam Bawang Kalimantan ke lahan
Penanaman bawang kalimantan sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari dikala cahaya matahari tidak terlalu terik. Tanam bibit bawang kalimantan yang sudah bertunas ke dalam setiap lubang tanam. Setiap satu lubang tanam diisi satu bibit. Kemudian tutup kembali lubang tanam dengan tanah sampai umbi tertutup tepat dan hanya sisakan bab tunas diatas permukaan tanah. Setelah itu, lakukan penyiraman memakai air higienis dan tunggu 3-5 hari kedepan sampai tunas semakin bertumbuh.
Cara Merawat Bawang Kalimantan
Jika ada bibit bawang kalimantan yang tidak tumbuh dengan baik lakukan penyulaman segera dengan memakai bibit yang baru. Lakukan pula penyiraman minimal sebanyak dua kali yaitu pada pagi serta sore hari. Lakukan penyiangan pada gulma yang tumbuh disekitar tumbuhan bawang kalimantan semoga nutrisi yang diharapkan untuk tumbuh tidak berebut dengan gulma tersebut.
Selain itu, lakukan pemupukan selama masa penanaman memakai pupuk NPK dengan takaran 5 grm pertanaman diberikan bersamaan dengan penyiraman dan di cairkan ke dalam air atau di kocorkan.
Masa Panen Bawang Kalimantan
Pemanenan bawang kalimantan sanggup dilakukan pada dikala bawang kalimantan berumur 90 hari sehabis tanam. Kriteria bawang kalinantan yang siap panen yaitu daunnya sudah mengering.
Cara memanen bawang kalimantan yaitu dengan cara dicabut kemudian pisahkan umbi dan daun kemudian bersihkan kotoran yang melekat pada umbi.
Demikian artikel pembahasan ihwal “Panduan Lengkap Cara Budidaya Menanam Bawang Kalimantan Bagi Pemula“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa
Belum ada Komentar untuk "Panduan Lengkap Cara Budidaya Menanam Bawang Kalimantan Bagi Pemula"
Posting Komentar