Banyak Alpukat Di Kampung Cipedak
Di mana pusat alpukat ketika ini di DKI Jakarta? Datanglah ke Kampung Cipedak di Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Banyak warga di kampung yang tidak jauh dari lokasi wisata Setu Babakan itu menanami pekarangan dengan 1-3 pohon Persea americana. Sebagian besar anggota famili Lauraceae itu sudah berumur di atas 5 tahun dengan tinggi mencapai 3,5 m.
Populasi pohon alpukat di kampung tersebut diperkirakan mencapai 700 pohon. Sebagian besar pohon-pohon itu sudah rajin berbuah selepas umur 3 tahun. Puncak panen raya pohon alpukat yang sering menjadi tempat bermain anak itu berlangsung pada April-Juni.
Saat panen raya tersebut produksi buah yang rata-rata mencapai bobot 300-400 gram itu sanggup mencapai di atas 40 ton. Hebatnya seluruh hasil panen tersebut pribadi habis alasannya ialah dibeli konsumen dari warga di sekitar Kampung Cipedak serta pedagang-pedagang buah di Jabodetabek.
Alpukat dari Kampung Cipedak tergolong istimewa. Daging buah berwarna kuning mentega dengan rasa pulen, tanpa serat dan rasa pahit. Dalam sekilo alpukat terdapat 2-3 buah.
Penanaman alpukat di Kampung Cipedak dirintis oleh sesepuh warga Kampung Cipedak, H. Jazuri, sebagai upaya penghijauan pada 2005. Alpukat dipilih lebih alasannya ialah buah itu sangat menempel dalam budaya warga orisinil Jakarta, Betawi itu.
Buah kerja keras itu berujung anggun alasannya ialah ketika ini alpukat cipedak mulai sohor ke beberapa tempat sehingga menjadi sumber pendapatan lain warga kampung Cipedak. Harap mafhum, harga jual alpukat cipedak mencapai Rp15.000/kg. Belum lagi usul bibit yang mengalir dari banyak sekali daerah
Sejatinya penanaman pohon alpukat paling cocok di tempat dataran menengah sampai dataran tinggi. Namun di Kampung Cipedak yang notabene dataran rendah dengan ketinggian 52 m dpl, tetap bisa menciptakan pohon-pohon alpukat yang terkenal disebut sebagai alpukat miki itu tumbuh baik.
Perawatan alpukat-alpukat itu tergolong sederhana. Menurut Mamat, warga, tumbuhan hanya diberikan pupuk sangkar sebagai pupuk dasar semoga tanah gembur. Beberapa warga sering kali menyiramkan air cucian beras serta menaruh sampah organik di sekitar tanaman.
Belum ada Komentar untuk "Banyak Alpukat Di Kampung Cipedak"
Posting Komentar