Panduan Lengkap Cara Mudah Budidaya Terong Putih atau Terong Kania Bagi Pemula SUKSES

Panduan Lengkap Cara Budidaya Terong Putih atau Terong Kania Bagi Pemula – Terong (Solanum Melongena) yaitu salah satu tambuhan penghasil buah untuk sayuran. Terong berasal dari India dan Sri Lanka, tumbuhan terong ini sanggup tumbuh dengan ketinggian 40 cm hingga 150 cm. Daun tumbuhan terong berukuran besar, 10 hingga 20 cm untuk ukuran panjangnya dan 5 hingga 10 cm untuk lebarnya, dan mempunyai lobus yang kasar. Batang tumbuhan terong biasanya berduri. Bunga pada terong mempunyai warna putih hingga ungu dengan lima lobus di bab mahkota bunganya dan benang sarinya berwarna kuning. Buah terong ada yang berwarna putih, ungu, hijau, dan lainnya. Terong bermanfaat sebagai antioksidan untuk mencegah kanker dan sanggup mengikat kelebihan zat besi yang sanggup meningkatkan risiko penyakit jantung.


Terong putih merupakan salah satu jenis tumbuhan varietas bibit unggul yang dikenal dengan terong kania. Bentuk terong ini tidak jauh berbeda dengan terong ungu maupun terong hijau tapi terong ini mempunyai rasa yang lebih manis.


Cara Menanam Terong Putih


Persiapan Bibit dan Media Tanam Terong Putih


Benih terong putih atau terong kania di rendah terlebih dahulu dalam larutan pupuk organik cair 1/2 sdt/liter air selama 12 jam. Benih yang mengambang dibuang, kemudian tiriskan benih dikecambahkan dengan memakai gabungan cocopeat sekam atau sanggup juga dengan tisu berair selama sekitar 3 hari. Setelah berkecambah benih sanggup disemai ke media semai.


Media semai benih benih terong putih sanggup berupa gabungan tanah dan pasir dengan perbandingan 2 : 1. Setelah kedua materi media tanam tersebut dicampurkan secara merata, masukkan dalam polybag/pot tanam. Lakukan penyiraman pada media tanam daam polybag/pot tanam dengan suplemen larutan pupuk organik padat sebanyak 1 sdm/4 liter air.


Lakukan penyiraman secara rutin disertai penyemprotan pupuk organik cair dengan takaran 1/2 sdt. Tanaman mulai disiram ketika berumur 7 hari sehabis penyemaian yaitu setiap 1 ahad sekali. Bibit terong putih yang telah berumur sekitar 1 bulan siap dipindahkan ke dalam polybag/pot tanam yang lebih besar.


Penanaman dan Pemeliharaan Terong Putih


Lakukan penanaman bibit terung putih dengan hati-hati semoga akar bibit terong tidak rusak, serelah itu segera lakukan penyiraman pada bibit yang gres ditanam.


Jika ada bibit terong yang tidak tumbuh dengan baik atau mati maka lakukan penyulaman pada bibit terong tersebut, penyulaman tersebut maksimal dilakukan 7 hari sehabis tanam. Selain itu, lakukan pula pemupukan dengan memakai pupuk organk cair dengan takaran sebanyak setengah sendok teh yaitu pada ketika tumbuhan terong berumur 7, 17 dan 21 hari sehabis tanam. Sedangkan perawatan lainnya menyerupai penyiangan, penyiraman dan pengendalian diadaptasi dengan kondisi media tanam.


Masa Panen Terong Putih


Terong kania ini sanggup mulai dipanen sehabis berumur sekitar 3 bulan sehabis tanam. Pemanenan tersebut sanggup dilakukan pada pagi dan sore hari. Pemanenan terong ini yaitu dengan memetik bersama dengan tangkainya. Karena terong ini tidak tahan usang maka sehabis seledai panen harus segera dipasrkan.


Demikian artikel pembahasan tentang”Panduan Lengkap Cara Budidaya Terong Putih atau Terong Kania Bagi Pemula“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa




Belum ada Komentar untuk "Panduan Lengkap Cara Mudah Budidaya Terong Putih atau Terong Kania Bagi Pemula SUKSES"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel