9 Cara dan Tips Budidaya Ayam Pelung Yang Menguntungkan

Cara Budidaya Ayam Pelung Untuk Pemula

Daftar Isi

• 1 Cara Budidaya Ayam Pelung Untuk Pemula
  • 1.1 Profil Ayam Pelung
  • 1.2 Tips Budidaya Ayan Pelung
  • 1.3 1. Pilih bibit terunggul
  • 1.4 2. Pilih telur berkualitas
  • 1.5 3. Pemilihan lokasi kandang
  • 1.6 4. Syarat pembuatan kandang
  • 1.7 5. Jenis sangkar ayam pelung
  • 1.8 6. Perlengkapan kandang
  • 1.9 7. Persiapan kandang
  • 1.10 8. Pemberian pakan dan mium
  • 1.11 9. Seleksi telur ayam pelung

Ayam pelung – merupakan jenis ayam lokal yang berkembang di kabupaten cianjur dan sukabumi, provinsi jawa barat. Budidaya atau beternak ayam peluang mempunyai tujuan supaya sanggup menghasilkan keturunan ayam pelung terunggul dan sanggup menjadi peluang perjuangan menguntungkan. Berikut ini akan kami bagikan sedikit tips untuk budidaya ayam pelung.

Profil Ayam Pelung

Ayam pelung mempunyai bentuk tegap dan besar disertai tembolok yang menonjol. Dibagian kaki ayam ini kuat, panjang dan pahanya berdaging tebal. Ayam pelung jantan mempunyai jengger bentuknya wilah besar, tegak, bergerigi dan warnanya merah segar. Sementara ayam pelung betina mempunyai jengger akan teteapi tak berkembang sama halnya ayam pelung jantan. Beratnya ayam jantan berkisar 3,5-5,5 kg, sementara betina berbobot 2,5-3,5kg.

Tips Budidaya Ayan Pelung

Jika kalian berniat untuk budidaya ayam pelung ini simaklah berikut :

1. Pilih bibit terunggul

Cirinya antara lain :

• Tidak ada cuilan badan rusak maupun cacat serta pastikan kakinya utuh dan juga lehernya lurus.


• Otot Nampak gempal dan juga berpengaruh terutama di cuilan dada serta paha dan mempunyai tulang yang berpengaruh pula.


• Susunan bulu Nampak teratur, mengkilat dan saling berhimpitan.


• Mata Nampak tajam dan jernih.


• Gerakannya Nampak gesit dan pribadi memberonyak ketika dipegang.


• Ukuran tubuhnya sedang yaitu tidka terlalu gemuk serta tidak terlalu kurus.


• Induk jantan mempunyai cengger cerah, berparuh pendek, dan kepalanya berpengaruh dan kokoh.


• Jarak ujung tulang dada serta dubur setidaknya 3 jari tangan.

2. Pilih telur berkualitas

Selain sanggup membeli bakalan berbentuk anakan, induk atau remaja, ternak ayam pelung pun sanggup dilakukan memakai telur termasuk pula dama cara merawatnya masih muda.

Untuk menentukan bibitnya telur ayam pelung, pilihlah telur yang warnanya tidak mengecewakan kecoklatan yang beratnya kurang lebih 30-60 gr perbutirnya, kulitnya higienis dan rata mempunyai bentuk lebar, panjang dan bagus.

3. Pemilihan lokasi kandang

Ayam pelung mmepunyai kandak sejuk, jadi jika kalian ingin melaksanakan budidaya ayam pelung di kawasan panas, maka silahkan perhatikan hal-hal berikut ini:

• Sekitar lahan perlu ditanami tumbuh-tumbuhan yang cepat tumbuh serta rindang akan tetapi jangan terlalu rimbun alasannya ialah sanggup menghalangi sinar matahari.

• Disekeliling sangkar sebaiknya kolam sanggup lebih sejuk dan sanggup digunakan untuk memelihara ikan.

4. Syarat pembuatan kandang

Mengenai pembuatan sangkar ternak ini ada beberapa syarat yang harus dipenuhi, contohnya jauhkan dari pemukiman warga biar kotorannya tidak menganggu, mempunyai sirkulasi udara serta sinar matahari baik pagi hari guna menjaga kesehatan ayam pelung terbebas terhadap binatang tikus, musang dan terlindung panas/ terik matahari.

5. Jenis sangkar ayam pelung

Bila dilihat dari kerapannya lantai, maka sangkar ayam ini dibagi menjadi 2 jenis yaitu :

• Kandang postsal atau lantai rapat. Alas sangkar ini memakai tanah/ semen untuk mengurangi kelembaban kotoran dalam lantai sehingga perlu ditambahkan ganjal lantai.

• Kadang lantai renggang. Jenis ini memakai cage/ baterai mempunyai lantai berkisi/ berlubang biar kotoran tidak menumpuk serta pribadi jatuh sanggup memperlihatkan sejjumlah laba yaitu kesehatan terjamin.

6. Perlengkapan kandang

Ini harus dipersiapkan secara baik meliputi tempat pakan dan minum contohnya :

• Tempat pakan : dibentuk dari plastic, pipa, seng atau aluminium memakai bentuk serta ukuran yang beragam.

• Tempat minum : secara umum dibentuk dari plastic yang sanggup digunakan anak ayam/ ayam pelung dewasa.

7. Persiapan kandang

Sebelum ayam ini akan dimasukkan ke dalam kandang, bersihkan dulu supaya terbebas terhadap penyakit ayam pelung yang sanggup mengganggu bisanis ternak kalian. Jenis desinfektan yang digunakan ialah sebanyak 2% memakai 0,5 liter formalin 40% dengan menambah 9.5 liter air kemudian campurkan serta semprotkan dinding, lantai serta cuilan atasnya.

8. Pemberian pakan dan mium

Pakan ini sebagai penentu pertumbuhan dan produksi ayam pelung selain menentukan induk/ telur terbaik jadi perlu dijalankan dalam merawat ayam pelung.

Untuk jumlah pakan ini menyerupai kadar berikut :

• 7 gram per hari – umur 1 minggu


• 19 gram per hari – umur 2 minggu


• 34 gram per hari – umur 3 minggu


• 47 gram per hari – umur 4 minggu


• 58 gram per hari – umur 5 minggu


• 66 gram per hari – umur 6 minggu


• 72 gram per hari – umur 7 minggu


• 74 gram per hari – umur 8 minggu

Bila harga pakan ini masih terlalu mahal serta untuk menguranginya biaya produksi, maka pakan sanggup terbuat sendiri dengan mencampurkan pakan lainnya yang halus.

9. Seleksi telur ayam pelung

Berkisar 5 – 7 hari sehabis dieramii induk, maka lakukan seleksi guna memisahkan jika terdapat telur yang rusak/ busuk.

Secara umu, niscaya aka nada telur tanpa pembuahan sehingga rusak dan terinjak kaki induknya dan ini perlu disingkirkan supaya tidka menjadikan penyakit. Telur yang dierami pun ialah telur dengan bentuk normal yaitu permukannya licin, tak tebal dan tak kasar. Dari seluruh telur secara umu terdapat 2 telur gagal menetas.

Demikianlah sejumlah tips untuk budidaya ayam pelung. Bagi kalian yang masih awam dan pemula untuk mendirikan perjuangan ini, maka perlu lebih berhati-hati menjaga dan merawatnya. Terutama persoalan kebersihannya, alasannya ialah aka nada sejumlah penyakit yang melekat jika tidak sanggup menjaga referensi hidupnya binatang ternak ini. lakukan vaksinasi terutama untuk ayam pelung yang masih usia 1 hingga 5 hari. Semoga dengan adanya goresan pena ini sanggup membantu kalian. Terima kasih.

Baca juga:

•  10 Tips Memilih Burung Merpati Balap Berkualitas


•  15 Cara Menghilangkan Kutu Kucing Paling Efektif

Bagikan Artikel ini