Ada Gengsi Di Burung Paruh Bengkok

 mengoleksi burung paruh bengkok menyerupai macaw bukan lagi sebatas kesenangan Ada Gengsi Di Burung Paruh Bengkok


Bagi pecintanya, mengoleksi burung paruh bengkok menyerupai macaw bukan lagi sebatas kesenangan. Gengsi dan hoki menjadi bumbu penyedap.


Tengok Fajar di Jawa Tengah. Pria 40 tahun itu tidak keberatan ketika merogoh koceknya dalam-dalam untuk mempunyai sepasang anakan blue and gold macaw berumur 8-9 minggu. Harga Ara macao itu mencapai Rp15-juta/ekor atau Rp30-juta sepasang.


Pengusaha jasa barang itu berani membeli macaw yang berharga tinggi sesudah dikompori sesama pecinta burung paruh bengkok. Harap mafhum, tidak sembarang orang mau membayar mahal untuk burung. Fajar sebelumnya sudah mengoleksi bermacam-macam burung paruh bengkok menyerupai senegal Poicephalus senegalus, kakatua gofin Cacatua goffini, lovebird Agapornis sp, dan cockatiels.


Kepada bebeja.com, Sinaga Wiogo, kolektor di Kelapagading, Jakarta Utara, menjelaskan mempunyai burung paruh bengkok, apalagi jenis langka dan unik dengan harga selangit, secara tak pribadi mendongkrak gambaran pemiliknya. Pemiliknya akan besar hati dan bahagia ketika tamu atau teman tiba terkejut begitu mengetahui harga burung yang demikian mahal.


 mengoleksi burung paruh bengkok menyerupai macaw bukan lagi sebatas kesenangan Ada Gengsi Di Burung Paruh BengkokPencitraan itu memang ada dasarnya. Kolega bebeja.com yang penangkar burung baruh bengkok di Bangkok, Thailand, Vichai Pinyawat, menerangkan jikalau mempunyai burung paruh bengkok menyerupai mempunyai kendaraan beroda empat Ferrari.


Vichai sendiri menyebutkan angka Rp30-miliar untuk seluruh koleksi burung paruh bengkoknya. Harap mafhum, sejumlah koleksi itu ada yang harga per pasang mencapai ratusan juta rupiah.


Bagi pemula bergotong-royong sanggup menentukan burung paruh bengkok berukuran kecil-sedang menyerupai cockatiels, lovebird, senegal, blue greger, dan African grey.


Burung-burung itu lebih tenang, tidak berisik menyerupai macaw, dan kotorannya tidak menjijikkan. Sifat yang disebutkan terakhir penting lantaran pehobi sanggup lebih sering bercengkerama dengan membiarkan burung-burung itu melompat di bahu dan tangan. Kotoran burung-burung itu menyerupai biji, agak keras dan tidak cair. Jadi, jikalau melekat pada baju, gampang dibersihkan dengan cukup menyentilnya.


Sinaga Wiogo menuturkan, unsur hoki terbesar ketika sanggup mempunyai burung paruh bengkok itu ialah mempunyai burung paruh bengkok itu sendiri. Apa sebab? Bila tidak punya hoki penghasilan, mana mungkin pehobi tersebut bisa membeli burung paruh bengkok yang berharga mahal.


Belum ada Komentar untuk "Ada Gengsi Di Burung Paruh Bengkok"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel