Panduan Lengkap Cara Ternak Budidaya Burung Gelatik Agar Sukses Bagi Pemula

Panduan Lengkap Cara Ternak Budidaya Burung Gelatik Agar Sukses Bagi Pemula – Gelatik (Padda) merupakan salah satu jenis burung yang masuk dalam famili Paridae dengan genus Parus dengan nama ilmiah Parus major.

Klasifikasi Ilmiah Burung Gelatik

Kingdom: Animalia

Filum: Chordata

Kelas: Aves

Ordo: Passeriformes

Famili: Estrildidae

Genus: Padda

Burung gelatik merupakan jenis burung pengicau dari selatan Indonesia. Ada dua jenis burung gelatik adalah gelatik jawa (P. oryzivora) dan gelatik timor (P. fuscata). Pola warna keduanya agak mirip, dengan yang terakhir berukuran lebih kecil. Burung gelatik merupakan jenis burung pemakan serangga yang banyak ditemui di hutan mangrove, kebun, tempat pertanian dan tempat lain yang ditumbuhi pepohonan besar.

Ciri-ciri atau karakteristik burung gelatik adalah berukuran kecil sekitar 13 cm daru kepala sampai ekor, cenderung berwarna hitam gelap, abu-abu dan putih. Pada bab kepala sampai kerongkongan berwarna hitam dan ada sedikit bercak putih pada bab sisi muka.

Burung gelatik sangat lincah, bergerak aktif dan biasanya tampak terbang rendah atau loncat diantara pohon dan permukaan tanah.

Saat berburu, biasanya burung gelatik terlihat berpasangan atau berkelompok. Sarang burung gelatik sanggup ditemukan diantara dahan pohon atau lubang pohon yang sedikit terlapisi oleh lumut. Telur burung gelatik berwarna putih dengan sedikit bintik merah.

Cara Ternak Budidaya Burung Gelatik

Pemilihan Induk Burung Gelatik

Pilihlan indukan burung gelatik yang berkualitas baik, lincah dengan fisik sehat dan cacat. Cara membedakan indukan jantan dan betina burung gelatik adalah dengan melihat ciri fisik yang dimilikinya. Indukan jantan mempunyai bulu berwarna hitam gelap pada bab bawah paruh sampai bab perut, sedangkan indukan betina pada bab paruhnya hanya berupa bercak hitam saja dan tidak sejelas indukan jantan.

Setelah indukan diperoleh, selanjutnya lakukan penjodohan. Letakkan indukkan jantan dan betina pada sangkar yang berbeda kemudian dekatkan selama sekitar 5-7 hari. Jika sudah berdekatan, selanjutnya sepasang indukan tersebut sanggup diletakan pada sangkar atau sangkar yang sama.

Persiapan Kandang Ternak Burung Gelatik

Pertama, tentukan lokasi untuk melaksanakan ternak burung gelatik. Pilih lokasi yang menerima pencahayaan cukup dan terbebas dari limbah dan polusi.

Selanjutnya, siapkan alat dan materi untuk menciptakan sangkar burung gelatik menyerupai besi atau kayi, kawat, asbes, seng triplek atau genting sebagai atap.

Buatlah sangkar berukuran sekitar 3×2 meter atau 2 x 1 meter. Dinding sangkar sanggup dilapisi dengan kawat dan sedikit kayu untuk memperkokoh, kemudian buatlah atap sangkar dari asbes, seng, genteng ataupun triplek. Untuk kawat dinding, kawat yang dipakai sanggup berupa kawat kasa supaya sinar matahari sanggup masuk dan ini akan mempermudah burung gelatik untuk berjemur.

Tambahkan kepingan kayu/ranting di dalam sangkar sebagai tempat bertenggernya burung, buat juga sarang-sarangan pada setiap sudut sangkar sebagai tempat indukan betina bertelur nantinya. Jangan lupa juga berikan tempat makan dan minum dalam kandang.

Perawatan Burung Gelatik

Pakan yang sanggup diberikan pada burung gelatik adalah jangkrik ataupun ulat hongkong. Selain sumbangan pakan dan minum, jaga kebersihan sangkar supaya burung gelatik tidak gampang terjangkit penyakit.

Jika burung gelatik sudah bertelur, biasanya telur gelatik akan menetas sesudah 12 sampai 15 hari pada masa pengeraman. Setelah berumur 25 hari, pisahkan anakan burung dari indukannya dan letakkan pada sangkar khusus anakan. Proses pemindahan ini dilakukan jikalau indukan betina terlihat lemah dari indukan jantan tapi kandangnya didekatkan selama 2-4 hari.

Demikian artikel perihal “Panduan Lengkap Cara Ternak Budidaya Burung Gelatik Agar Sukses Bagi Pemula“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa

Baca Artikel Lainnya