Cara Budidaya Tanaman Pisang Agar Cepat Panen

Cara Budidaya dan Perawatan Pohon Pisang Yang Menguntungkan

Daftar Isi

• 1 Cara Budidaya dan Perawatan Pohon Pisang Yang Menguntungkan
  • 1.1 Cara Memilih Bibit Tanaman Pisang
  • 1.2 Menyiapkan Bibit Pohon Pisang
  • 1.3 Media Dan Lahan Menanam Pisang
  • 1.4 Teknik Menanam Pisang
  • 1.5 Pemeliharaan Pohon Pisang

Cara Budidaya Pisang – Pisang ialah salah satu tanaman yang lazim ditemui di lingkungan kita, pisang sanggup tumbuh di banyak sekali lokasi dan hanya membutuhkan perawatan yang sederhana. Pisang merupakan sebuah suku besar Musaceae, ada banyak sekali species dari suku ini yang terdapat di Indonesia dan hampir semuanya cukup lazim dikonsumsi sebagai buah. Buah pisang muncul dalam gugusan tersusun yang disebut dengan tandan dengan kelompok buah berjajar menjari yang disebut sebagai sisir.

Cara Memilih Bibit Tanaman Pisang

Bibit pisang ialah bab yang sangat penting dalam cara budidaya pisang yang baik. Bibit pisang sanggup dibeli atau disiapkan sendiri. Bibit tanaman pisang yang akan ditanam sebaiknya dipilih yang telah mempunyai tinggi satu hingga satu setengah meter dan mempunyai umbi atau bab akar pisang dengan lebar sekitar 20 cm.

Sangat dianjurkan untuk menentukan bibit dari pohon pisang yang mempunyai batang dan buah yang baik ini yakni salah satu teknik budidaya pisang biar menerima hasil yang baik. Tinggi dan alur genetik dari bibit pisang akan sangat mensugesti hasil dalam hal ini yakni jumlah pisang dalam satu sisir serta jumlah sisir dalam satu tandan pisang.

Menyiapkan Bibit Pohon Pisang

Indukan pohon pisang yang akan diambil bibitnya ditanam dengan kerapatan atau jarak tanam 2 meter dari pohon pisang yang lain. Masing-masing pohon dijaga biar mempunyai tunas sejumlah 7 hingga 9 buah. Pemotongan atau penjarangan tunas harus dilakukan biar jumlah tunas tetap di angka ideal 7 hingga 9 tunas. Terlalu banyak tunas yang tumbuh akan mensugesti ukuran dan juga kualitas bibit yang dihasilkan. Bibit pisang yang telah dipisahkan dari induknya perlu menerima perawatan khusus biar terhindar dari penyakit dan sanggup tumbuh dengan baik.

Setelah tunas atau bibit pisang dipotong, maka tanah yang melekat pada akar harus dibersihkan. Simpan bibit di tempat teduh selama 2 hingga 3 hari biar bekas potongan pada tunas mengering. Rendam umbi dan sebagian batang bibit pisang dengan insektisida 0,5 hingga 1% selama 10 menit atau rendam dalam air selama 2 hari 2 malam. Jika ditengarai telah terdapat hama nematoda di lokasi tanam, perendaman umbi dengan air panas selama beberapa menit sanggup mencegah serangan sehabis penanaman bibit pisang.

Media Dan Lahan Menanam Pisang

Media dan lahan untuk menanam pisang merupakan bab yang sangat penting guna menghasilkan pisang yang baik secara kualitas dan kuantitas. Lahan menanam pisang harus dibersihkan dari rumput serta gulma biar pohon pisang tidak berebut nutrisi dari dalam tanah.

Penggemburan tanah yang diharapkan selain itu sengkedan juga diharapkan bila kontur lahan miring dan drainase air juga perlu diperhatikan biar pohon pisang sanggup tumbuh dengan maksimal. Sengkedan pada lahan miring akan mencegah erosi, lambung sengkedan data ditanami dengan tanaman legum semisal lamtoro serta dipasang batu-batuan biar mencegah erosi.

Teknik Menanam Pisang

Adapun cara menanam pisang yang dianjurkan ialah dalam jarak yang cukup renggang, sela-sela atau jarak pohon pisang sanggup ditanami dengan tanaman lain dengan metode tumpang sari. Sayur atau tanaman semusim sanggup dijadikan sebagai pilihan tanaman tumpang sari di kebun pisang. Lubang untuk menanam pisang sebaiknya dibentuk dengan ukuran 50 cm x 50 cm dengan kedalaman juga 50 cm dengan jarak tanam kurang lebih 3 meter antara satu pohon dengan pohon yang lain. Dengan cara tanam atau cara budidaya pisang yang baik maka hasil buah pisang sanggup maksimal secara kualitas maupun kuantitas.

Sebaiknya pohon pisang ditanam menjelang animo hujan, namun pada kawasan dengan air yang cukup maka pisang sanggup ditanam sepanjang tahun dengan hasil yang baik. Setiap lubang tanam sebaiknya diisi dengan pupuk kompos dengan dosis kurang lebih 10 hingga 20 kg. Kualitas dan rasa buah pisang akan terpengaruh oleh kualitas tanah sehingga pemupukan akan menbuat rasa dan ukuran pisang menjadi maksimal.

Pemeliharaan Pohon Pisang

Dalam hal ini kebun pisang perlu menerima perawatan secara teratur sebagai bab dari teknik menanam pisang dengan melaksanakan penjarangan dan penyiangan. Satu rumpun pohon pisang sebaiknya terdiri atas 3 hingga 4 batang, oleh alasannya itu penjarangan harus dilakukan. Pilih batang pisang dengan kondisi baik dan kuat, batang yang cacat atau kecil sanggup dipotong. Penyiangan juga sangat perlu untuk mengendalikan populasi rumput dan gulma serta menjaga tingkat kegemburan tanah. Rata-rata akar pisang berada 15 cm dibawah permukaan tanah, ini sanggup dijadikan pertimbangan kedalaman penyiangan yang dilakukan.

Semoga dengan adanya ulasan tersebut mengenai Cara Budidaya Pisang Prospek Yang Menjanjikan sanggup berkhasiat dan bermanfaat bagi kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya,, hingga jumpa dipostingan berikutnya.

Baca Juga:

• Cara Budidaya Srikaya Agar Cepat Berbuah


• Cara Budidaya Kelengkeng Agar Cepat Berbuah

Bagikan Artikel ini