Cara Budidaya Wijen Yang Bernilai Ekonomi
Cara Budidaya Wijen Yang Bernilai Ekonomi
Daftar Isi
Cara Budidaya Wijen – Dalam hal ini ada banyak sekali jenis tumbuhan yang sanggup dibudidayakan di Indonesia. Beberapa jenis tumbuhan bahkan mempunyai nilai hemat yang cukup tinggi sehingga budidayanya sanggup menjadi peluang bisnis yang cukup menjanjikan.
Salah satu jenis tumbuhan yang cukup terkenal dan sering dibudidayakan yaitu wijen. Biji wijen biasa dipakai sebagai materi pembuat makanan atau kue-kue tradisional. Permintaan akan wijen yang cukup tinggi di pasaran mengakibatkan budidaya wijen semakin diminati banyak orang.
Karakteristik Tanaman
Sebelum membahas mengenai teknik budidaya wijen ada baiknya kalian mengetahui sekilas mengenai karakteristik tumbuhan ini. Tanaman yang diduga berasal dari Ethiopia ini dikenal sebagai tumbuhan yang mempunyai kandungan protein yang cukup tinggi. Adapun ciri fisik dari tumbuhan wijen antara lain yaitu bentuk batang tegak, kayu bertekuk empat, bercabang dan mempunyai bunga.
Syarat Tumbuh
Tanaman ini sanggup tumbuh subur pada lahan dengan ketinggian 1 hingga 1200 meter dpl. Selain itu syarat tumbuh lain yang harus diperhatikan dalam bercocok tanam wijen yaitu tumbuhan wijen sangat sensitif terhadap curah hujan tinggi, suhu rendah, serta cuaca mendung. Suhu ideal bagi budidaya tumbuhan ini berkisar antara 25 hingga 30 derajat celcius, sementara curah hujan ideal berkisar 300 hingga 1000 mm.
Kondisi Tanah
Kondisi tanah juga dalam hal ini berperan sangat penting dalam cara budidaya tumbuhan wijen. Jenis tanah terbaik untuk tumbuhan ini yaitu tanah lempung yang berpasir, pH ideal tanah berkisar antara 5,5 hingga 8, menanam wijen pada tanah rendah tidak dianjurkan, selain itu lahan harus mempunyai drainase yang baik.
Pembenihan
Tahap pertama dalam budidaya wijen yaitu pembenihan adapun bibit tumbuhan wijen berasal dari biji tumbuhan induk. Ciri-ciri biji yang elok untuk dijadikan bibit antara lain yaitu berasal dari tumbuhan induk yang sehat, bebas dari hama penyakit, bebas dari segala bentuk kotoran, berbentuk utuh, tidak keriput serta berasal dari satu varietas.
Persiapan Lahan
Tahap kedua dalam budidaya tumbuhan wijen yaitu persiapan lahan. Sebelum memulai penanaman ada baiknya dilakukan pengolahan tanah untuk meningkatkan kualitas tanah hingga memenuhi syarat tumbuh. Adapun hal-hal yang perlu dilakukan pada tahapan pengolahan lahan yaitu menggemburkan tanah, menunjukkan pupuk dasar, menciptakan drainase, serta pembuatan bedengan.
Pupuk yang sanggup diberikan yaitu jenis pupuk sangkar dengan takaran 15 hingga 20 ton/Ha. Bila perlu sanggup diberikan jenis pupuk lain ibarat super TW dengan takaran 3,5 ton/Ha atau Harmony BS-1 dengan takaran 8 liter/Ha. Sementara ukuran bedengan yang harus dibentuk yaitu 10 m x 120 m x 40 cm. Perlu dibentuk juga parit untuk drainase dengan ukuran lebar 40 cm dan dengan kedalaman 50 cm. Sementara untuk parit yang mengelilingi lahan sanggup dibentuk dengan ukuran lebar 60 cm serta kedalaman 60 cm.
Penanaman
Pada dasarnya cara tanam tumbuhan wijen sanggup dibagi menjadi dua jenis yaitu menanam pada lahan berair dan menanam pada lahan kering. Cara menanam pada lahan berair hampir sama dengan cara penananam pada lahan kering, yang membedakan hanyalah pengolahan lahannya saja.
Untuk menghasilkan tumbuhan dengan kualitas yang baik, kalian harus memperhatikan cara menanam serta jarak antar tanaman. Jarak tanam bervariasi antara 10 x 30 cm atau 25 x 75 cm, tergantung dari varietas yang dibudidayakan. Varietas dengan percabangan sedikit sanggup memakai jarak tanam yang lebih akrab dibandingkan varietas yang mempunyai percabangan banyak.
Selain itu kalian juga harus memperhatikan contoh tanam. Pola tanam erat kaitannya dengan kondisi lahan. Jika kalian membudidayakan wijen di lahan berair atau sawah, contoh tanam dimulai pada ekspresi dominan kemarau. Sebaiknya kalau kalian menanam wijen di lahan kering, contoh tanam dimulai pada ekspresi dominan penghujan.
Pemeliharaan
Ada aneka macam jenis acara yang harus kalian lakukan untuk menjaga kualitas tumbuhan wijen yang kalian budidayakan. Pemupukan merupakan cuilan pemeliharaan terpenting. Pupuk yang sanggup dipakai yaitu jenis pupuk Urea dengan takaran 100 Kg/Ha. Tindakan lain yang perlu dilakukan yaitu penyulaman, penyiangan dan pemberantasan hama.
Semoga dengan adanya ulasan tersebut mengenai Cara Budidaya Wijen Yang Bernilai Ekonomi sanggup berkhasiat dan bermanfaat bagi kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya,, hingga jumpa dipostingan berikutnya.
Baca Juga:
- Cara Budidaya Bunga Kamboja Yang Banyak Manfaat Bagi Kesehatan
- Cara Budidaya Buah Manggis Yang Banyak Manfaat Bagi Kesehatan
Belum ada Komentar untuk "Cara Budidaya Wijen Yang Bernilai Ekonomi"
Posting Komentar