Cara Sukses Ternak Burung Perkutut Bagi Pemula

Cara Sukses Ternak dan Merawat Burung Perkutut Bagi PemulaPerkutut ialah salah satu jenis burung yang populer dengan suaranya yang indah. Burung ini juga di kenal akan kebiasaannya untuk hidup berkelompok di alam bebas. Untuk habitat burung perkutut ini ialah dataran rendah atau tinggi yang berumput dan berbukit-bukit. Ciri-ciri burung perkutut ini antara lain:



  • Memiliki tubuh berukuran relatif kecil dengan panjang sekitar 20-25 cm

  • Memiliki kepala berbentuk lingkaran kecil berwarna abu-abu

  • Memiliki paruh panjang meruncing

  • Memiliki leher yang agak panjang

  • Pada tiap kaki mempunyai jari berjumlah 4 buah

  • Bulu perkutut biasanya berwarna kecokelatan dengan variasi warna putih, hitam dan cokelat tua.


Adapun jenis-jenis burung perkutut diantaranya: Perkutut lokal, Perkutut Bangkok, Perkutut belang, dan Perkutut sumba. Semua jenis tersebut mempunyai warna yang berbeda.


Cara Beternak Burung Perkutut


Pemilihan Bibit


Bibit atau indukan burung perkutut yang akan dibudidayakan haruslah telah berumur ideal yaitu minimal berumur 4 bulan dan sebaiknya betina lebih renta dari jantan. Selain itu pilihlah bibit yang baik semoga jadinya juga baik, berikut ciri-ciri indukan perkutut yang baik:



  • Memiliki bunyi yang manis serta mempunyai irama dengan ketukan yang agak renggang

  • Berasal dari silsilah yang baik

  • Memiliki bentuk tubuh yang baik


Persiapan Kandang Budidaya


Kandang yang dipakai untuk budidaya biasanya ialah sangkar dengan ukuran tinggi bervariasi antara 45-180 cm, lebar 60 cm, panjang antara 100-180 cm, lantainya terbuat dari pasir atau tanah dan ataonya berupa asbes atau genting.


Posisi sangkar harus baik yaitu mendapat sinar matahari terutama pada pagi hari, sangkar juga harus mempunyai kelembaban yang cukup dan perhatikan pula jarak atap ke sarang serta sangkar dibentuk jauh dari keramaian.


Proses Penjodohan


Untuk menjodohkan burung perkutut ini, pertama masukkan perkutut yang akan dijodohkan ke dalam sangkar ternak pada dikala sore hari. Nemun perlu diperhatikan sebelum dimasukkan ke dalam sangkar ternak kedua perkutut yang akan dijodohkan terlebih dahulu diberikan kacang hijau lunak, minyak ikan, vitamin E dan badannya dibasahi sedikit.


Tahap Pemeliharaan Anakan


Piyik atau anakan burung yang gres menetas, sebaiknya dipisahkan terlebih dahulu dari induknya kalau sudah berumur 1-1,5 bulan. Pada usia tersebut, piyik biasanya sudah sanggup makan sendiri. Tempatkan piyik dalam sangkar yang mempunyai ukuran sekitar 50 cm x 70 cm x 50 cm dengan dalam satu sangkar diletakkan 8 hingga 10 ekor piyik burung perkutut.


Pakan yang sanggup diberikan pada piyik perkutut antara lain minyak ikan, vitamin B kompleks, obat cacing dan kalsium


Piyik juga harus dijemur semoga mendapat cukup sinar matahari guna menambah daya tahan tubuh, piyik sanggup diberikan vitamin suplemen sebanyak 2 ahad sekali dan apabila sudah berumur 3 bulan piyik sanggup dipindahkan ke sangkar soliter.


Demikian artikel tentang”Cara Sukses Ternak Burung Perkutut Bagi Pemula“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa




Belum ada Komentar untuk "Cara Sukses Ternak Burung Perkutut Bagi Pemula"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel