Khasiat Kulit Manggis
Senyawa itu menciptakan kulit manggis digdaya membantu mengobati bermacam-macam penyakit, mulai penyakit kelas ringan ibarat batuk dan pilek sampai penyakit kelas kakap ibarat kanker, diabetes, kolesterol, stroke, dan jantung.
Aneka riset di mancanegara telah menerangkan jika kulit manggis merupakan salah satu obat herbal mujarab. Perihal manggis mengobati aneka macam penyakit sudah diketahui semenjak lama. Manggis digunakan sebagai obat tradisional semenjak era ke-13, di era Dinasti Ming di Tiongkok.
Dalam ilmu pengobatan tradisional Tiongkok, kulit buah manggis dibentuk salep untuk mengobati eksim. Sementara di Indonesia, air rebusan kulit manggis sering digunakan sebagai ramuan untuk mengobati luka, demam, diare, sariawan dan sembelit. Tak hanya air rebusnya, debu dari kulit manggis yang dikeringkan juga bermanfaat untuk mengobati disentri ibarat dilakukan di Tiongkok dan India.
Selain kulit, daging buah manggis juga dipercaya untuk mengobati diare, radang amandel, keputihan, wasir, peluruh dahak, dan sakit gigi. Orang Filipina memakai ekstrak kulit batangnya untuk mengatasi sariawan, diare, disentri, dan nyeri perut.
Di Malaysia, seduhan daun manggis yang dicampur dengan pisang muda dan sedikit kapur barus digunakan sebagai pengobat luka sunat, sedangkan akarnya dimanfaatkan untuk mengatasi haid yang tidak teratur. Malaysia juga mengekstrak kulit manggis untuk diolah menjadi pelengkap yang bermanfaat untuk aneka macam penyakit akhir darah kental ibarat jantung, hipertensi, dan stoke.
Di Jepang daun dan kulit batang manggis kerap digunakan untuk mengobati eksem, psoriasis, dan hiperkeratosis karena bersifat antiinflamasi. Amerika Serikat mengolah buah manggis menjadi jus untuk pelengkap kesehatan sementara ekstrak cangkang buah manggis bermanfaat sebagai materi baku kosmetik dan vitamin.
Belum ada Komentar untuk "Khasiat Kulit Manggis"
Posting Komentar